GUDRND : Komunitas Kreatif Pengubah Sampah Menjadi Produk Bernilai Guna

Sudut dari ruang kerja komunitas GudRnD. Foto : Mauri Subandi.

Jakarta - Di tengah meningkatnya kekhawatiran akan permasalahan sampah yang setiap hari meningkat, sebuah komunitas pecinta lingkungan GudRnD hadir untuk memberikan solusi inovatif terhadap permasalahan yang terjadi. Komunitas ini memanfaatkan limbah sampah untuk diubah menjadi produk yang memiliki nilai guna tinggi.

GudRnD berdiri dengan tujuan memberikan kontribusi nyata dalam pengurangan sampah, khususnya sampah dari bekas sisa pemilu kemarin dan juga sampah plastik yang sulit terurai. Melalui berbagai inovasi dan kreativitas para anggota komunitas ini berhasil menciptakan berbagai produk yang terbuat dari sampah plastik seperti tas, meja, bangku, pajangan, hingga case handphone. Awal terbentuk komunitas ini dikarenakan langkanya face shield.

"Terbentuknya GudRnD itu di awal pandemi, karena pada awal pandemi itu face shield sangat langka dan susah dicari, terus tercetuslah ide buat face shield dari 3D print, dari situ mulai coba kita manfaatin lagi untuk membuat inovasi lain" Ujar Aldino anggota GuDRnD

GuDRnD tidak hanya fokus pada proses daur ulang, namun berkontribusi dalam mengedukasi masyarakat tentang pengolahan limbah sampah yang baik. Setiap bulan, mereka rutin mengadakan lokakarya atau workshop untuk masyarakat umum yang ingin belajar mengolah limbah sampah menjadi barang yang berguna.

Selain mengurangi limbah dan menciptakan lingkungan yang bersih, GuDRnD juga menciptakan lingkungan ekonomi baru. Produk-produk hasil daur ulang kounitas ini banyak diminati di pasaran, bahkan menjadi sumber pemasukan.

Dengan semangat inovasi dan komitmen terhadap lingkungan, GuDRnD membuktikan bahwa setiap limbah sampah memiliki potensi untuk kembali menjadi produk yang lebih bernilai guna. Komunitas ini menunjukan bahwa dengan sedikit kreativitas, kepedulian, dan aksi nyata, perubahan dapat dimulai dari hal kecil.