Konten dari Pengguna

Tiga Kampus di Tambun Gabung Menyalurkan Dan Penerimaan Zakat Fitrah

Adis Setiawan
Mahasiswa S2 Magister Manajemen Pendidikan Islam Universitas Islam An Nur Lampung. Bidang Riset dan Pengembangan Keilmuan IMM Bekasi Raya / Penulis Lepas
8 Mei 2021 1:06 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Adis Setiawan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto adalah banner milik panitia zakat fitrah
zoom-in-whitePerbesar
Foto adalah banner milik panitia zakat fitrah
ADVERTISEMENT
BEKASI—Kampus STIT Nusantara, STBA Bina Dinamika, dan AMIK Wahana Mandiri telah membuka penerimaan dan penyaluran zakat fitrah 1442 H untuk para mahasiswa STBA Bina Dinamika, AMIK Wahana Mandiri, dan STIT Nusantara.
ADVERTISEMENT
Mahasiswa sudah mulai membayar zakat fitrah datang ke Kampus beberapa hari ini dengan protokol kesehatan dan tidak terjadi kerumunan.
Besaran zakat fitrah yang dibayarkan tiap mahasiswa sebesar 2,5 kg beras atau kalau di uangkan Rp. 35.000. Kegiatan ini untuk memberikan pendidikan kepada tiap mahasiswa untuk mengeluarkan zakat fitrah sebagai salah satu kewajiban umat Islam. Selain itu sebagai sarana melatih kepedulian terhadap sesama manusia, karena banyak saudara-saudara yang membutuhkan bantuan.
Kampus hanya memfasilitasi mahasiswa dan keluarganya untuk membayar zakat fitrahnya melalui pihak Kampus .
Membayar zakat fitrah secara langsung dikampus memberikan kesempatan kepada para mahasiswa untuk belajar tentang tata cara zakat fitrah dan bacaan niatnya sehingga mereka selain memiliki pengetahuan, juga memiliki pengalaman serta kepedulian kepada sesama yang akan berguna bagi masyarakat sekitar Kampus.
ADVERTISEMENT
Pembayaran zakat dilakukan secara langsung dan juga secara virtual. Ketika mahasiswa datang dari satu persatu mereka menaati protokol kesehatan. Alhamdulillah tidak sampai terjadi berkerumunan antrian bayar zakat fitrah, jadi kegiatan penerimaan zakat ini tidak melangar protokol kesehatan.
Rencananya zakat akan di salurkan untuk daerah di sekitar kampus dengan diseleksi siapa yang berhak menerima dengan bantuan data dari Pak RT setempat. Kegiatan ini selain sebagai kewajiban agama Islam, juga sebagai pengamalan Tri Dharma Perguruan Tinggi.
Reportase : Adis Setiawan, Mahasiswa STIT Nusantara Tambun Bekasi