Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Pujian Warga Malaka kepada Gubernur NTT atas Pembangunan Jalan Pantai Selatan
11 Maret 2018 22:24 WIB
Diperbarui 16 Mei 2021 10:20 WIB
Tulisan dari Adrian Bria tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Jalan Pantai Selatan Timor (Foto: ttskab.serverjogja.com)
Seperti yang dimuat dalam radarmalaka.com--Warga Kabupaten Malaka memberikan pujian kepada Gubernur NTT dan Kementrian PUPR yang dinilai sangat memperhatikan pembangunan ruas jalan nasional di wilayah Selatan Pulau Timor karena sangat membantu warga memperlancar arus transportasi barang dan orang melalui jalur itu menuju kota Propinsi. Tinggal selangkah lagi jalan itu tuntas dikerjakan dengan harapan bisa mendongkrak roda ekonomi masyarakat di Selatan Pulau Timor. Kalau sisa pengerjaan ruas jalan itu bisa selesai tahun ini maka Gubernur NTT, Frans Leburaya bisa mencatat sejarah baru karena bisa menyesaikan pembangunan ruas jalan itu selama masa jabatannya. Hal itu disampaikan Tokoh masyarakat Kecamatan Wewiku, Willy Klau kepada wartawan di Alkani, Minggu (11/3).
ADVERTISEMENT
“Saya hanya bisa mengatakan luar biasa bagi Gubernur NTT, Pak Frans Leburaya karena selama masa kepemimpinannya bisa mewujudkan pengerjaan ruas jalan nasional di jalur selatan Pulau Timor”
“Kami masyarakat Malaka sangat berterima kasih kepada Gubernur Frans Leburaya bersama Mentri PUPR di Jakarta karena begitu besar perhatiannya sehingga isolasi daerah di jalur Selatan Pulau Timor dapat terbuka”
“Perjuangan Pak Gubernur dan Pak Mentri PU di Jakarta sangat luar biasa membangun daerah ini, khususnya di kawasan perbatasan negara melalui jalur selatan Timor”
”Dulu, sebelum dibangun warga Malaka kalau ke kota Propinsi harus tempuh dalam waktu 8 Jam perjalanan melalui TTU tetapi saat ini hanya ditempuh dalam empat lima jam perjalanan”
Kepala desa Seserai-Kecamatan Wewiku, Marsel Nahak mengatakan pembangunan ruas jalan nasional di Selatan Pulau Timor memberikan nadi kehidupan baru bagi masyarakat Kabupaten Malaka dan TTS di wilayah Selatan.
ADVERTISEMENT
“Implementasi program pembangunan dari pinggiran yang diusung Presiden Jokowi benar-benar dijabarkan dengan baik oleh Gubernur NTT dan Mentri PU PR”
“Bagi saya ini revolusi infrastruktur yang sangat hebat dari presiden yang mampu diterjemahkan Gubernur NTT dan Pak Mentri PUPR”
“Kita berharap dalam tahun ini sisa pengerjaan di Jalur Selatan Timor dari Menu ke Boking menuju Malaka sepanjang 9 km bisa tuntas dikerjakan”
“Kami senang karena dalam kunjungan Pak Gubernur Leburaya beberapa waktu lalu di Malaka menyampaikan bahwa sisa pengerjaan sepanjang 9 km itu dapat diselesaikan tahun ini”
” Kami juga berharap Jembatan Maiskolen di desa Polo di Kecamatan Amanuban Selatan yang saat ini mengalami kerusakan bisa diperbaiki agar memperlancar akses transportasi barang dan orang melalui jalur itu. ”
ADVERTISEMENT
“Kita juga senang dan optimis karena keempat paket Calon Gubernur NTT dalam visi misinya untuk memperbaiki infrastruktur jalan dan jembatan. Kita tetap dukung keempat paket ini agar setelah terpilih bisa melanjutkan program yang sudah dikerjakan termasuk perbaikan dan pemeliharaan jalan dan jembatan melalui jalur selatan Pulau Timor”
Tokoh masyarakat Desa Polo Kecamatan Amanuban Selatan,Yonatan Adu kepada wartawan di Polo, Minggu (11/3) mengatakan sangat mendukung penataan infrastruktur jalan dan jembatan di Selatan Pulau Timor.
“Kita di Amanuban senang karena setelah jalur selatan dibuka nadi kehidupan masyarakat di Selatan Pulau Timor mulai bertumbuh”
” Sekarang ruas jalan ini ramai untuk angkutan penumpang dan barang dari Kabupaten Malaka, Amanatun dan Amanuban menuju Kupang sangat lancar”
ADVERTISEMENT
” Kita minta supaya jembatan Maiskolen di Polo -Amanuban Selatan diperbaiki karena sudah mengalami kerusakan selama tiga tahun. Jembatan itu sangat penting sebagai penghubung utama Jalur Selatan Pulau Timor terutama dimusim penghujan”
Tokoh Masyatakat desa Oe Ekam – Kecamatan Noebeba -Kabupaten TTS, Sergius Nabuasa mengatakan perbaikan jembatan di Polo -Amanuban Selatan sangat penting untuk melancarkan usaha perekonomian masyarakat.
“Kami sangat terbantu mengangkut hasil ternak sapi dan hasil bumi ke Kupang melalui jembatan itu. Kami sangat terbantu bila jembatan itu diperbaiki terutama sangat membantu pengguna jalan Jalur Selatan Pulau Timor saat musim penghujan karena tidak ada jalan alternatif”
Sumber: radarmalaka