Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Seri UMS Membangun Desa: Masyarakat adalah Sumber Daya Terbaik (4)
9 September 2023 18:04 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Agus Triyono tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tulisan ini adalah seri ke-4 tentang kontribusi Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) melalui Lembaga Pengabdian Masyarakat dan Pengembangan Persyarikatan (LPMPP) dalam membangun desa. Pada tulisan sebelumnya, penulis mengupas bagaimana dana desa selama ini hanya fokus pada pembangunan infrastruktur. Padahal, harusnya bukan hanya tentang infrastruktur, tapi juga bagaimana memberdayakan masyarakat agar lebih berdaya.
ADVERTISEMENT
Sebenarnya, kalau mau kita sadari, bukan hanya infrastruktur yang seharusnya dijadikan primadona dalam penggunaan Dana Desa. Masyarakat sebagai penggerak pembangunanlah yang perlu mendapatkan penekanan untuk membangun kemajuan di desa.
Masing-masing desa tentunya memiliki potensi yang melimpah, baik dari sisi alam maupun SDM-nya. Terlebih jika kita lihat secara demografis, maka jumlah perempuan di sebuah desa sering kali lebih banyak dibandingkan dengan jumlah laki-laki. Hal ini rasional, sebab bisa jadi para suami merantau ke luar kota untuk bekerja mengingat bayangan yang ada di benak mereka, kota menyajikan kemudahan mencari nafkah.
Jumlah perempuan yang melimpah bisa menjadi kekuatan tersendiri jika dilakukan proses pembinaan yang terstruktur, khususnya dalam bidang ekonomi. Sayuran yang melimpah di desa merupakan salah satu komoditas yang bisa dioptimalkan.
ADVERTISEMENT
Jika selama ini hanya fokus pada penjualan sayur segar yang usianya hanya bertahan 2 hari, maka perlu sentuhan teknologi dan inovasi agar sayur bisa menjadi olahan yang mampu bertahan lebih lama semisal nugget, kripik sayur, mie dll.
Maka dari itu, kembali ke awal seri ini, masyarakat adalah sumber daya terbaik dalam mengembangkan sebuah komunitas. Penguatan masyarakat tentunya menjadi program prioritas yang tidak tidak bisa dianggap remeh. Kenapa demikian? Karena merekalah yang hidup desa , menjalankan roda kehidupan desa, serta memakmurkan desa. Mari bersama bangun masyarakat agar desa menjadi berdaya.