Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Spiritualitas Masyarakat Maritim Indramayu Melalui Upacara Nadran
23 Desember 2024 13:09 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Alfian Nurhakim tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Berdasarkan definisi dari situs resmi Kabupaten Indramayu, Upacara Nadran adalah suatu tradisi warisan dari nenek moyang sejak ratusan tahun silam, yang masih terus dilakukan dan dijaga secara turun-temurun. Nadran merupakan suatu tradisi maritim dari perpaduan budaya Hindu dan Islam, kata nadran menurut masyarakat setempat, berasal dari kata nazar, yang dalam gramatikal bahasa arab (Islam) bermakna “pemenuhan janji”. Dalam prosesi ritual Nadran ada bentuk pemenuhan Sesajen atau “sajian”, yaitu sesajen sebagaimana dalam simbol-simbol ritual agama Hindu.
ADVERTISEMENT
Masyarakat biasanya melalukan upacara ini pada bulan Agustus. Nadran merupakan acara tahunan yang diselenggarakan masyarakat maritim indramayu untuk mengungkapkan ekspresi syukur atas hasil yang didapatkan.
Masyarakat dan pemerintah desa berperan dalam membantu acara ini dengan menyumbangkan uang untuk kesuksesan Nadran, uang hasil sumbangan warga dan pemerintah desa tersebut biasanya digunakan untuk membeli sesajen, kepala kerbau,pembuatan perahu dan keperluan lainnya. Upacara Nadran pada Desa Ilir biasanya di barengi dengan pertunjukan kesenian Sandiwara( Wayang orang) dan Pasar Malam untuk meramaikan Syukuran tersebut.
Nadran mencerminkan spiritualitas masyarakat maritim indramayu,karena dalam upacara ini melibatkan banyak pihak dan memerlukan banyak materi yang harus di keluarkan. Namun, itu semua bukan halangan bagi masyarakat maritim indramayu. Masyarakat percaya bahwa sesuatu yang dikorbankan akan kembali lagi, seperti kepala kerbau dan sesajen lainnya yang di hempaskan ke laut akan kembali dalam bentuk yang lain.
ADVERTISEMENT
Bahkan Upacara Nadran ini didahulukan
dengan doa bersama untuk tujuan keselamatan dan kesejahteraan bersama. Nilai Spiritual yang diturunkan dari generasi ke generasi melalui upacara ini masih relevan dan eksis hingga sekarang.