Konten dari Pengguna

Facebook: Beradaptasi atau Tergilas Zaman?

Alif Herdiansyah
Seorang Mahasiswa ilmu komunikasi Universitas Muhammadiyah Tangerang
7 Oktober 2024 8:49 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Alif Herdiansyah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Facebook, yang pernah menjadi primadona media sosial, kini menghadapi tantangan berat untuk tetap relevan di tengah persaingan yang semakin ketat. Munculnya platform-platform baru dengan fitur-fitur yang lebih menarik, serta perubahan perilaku pengguna, memaksa Facebook untuk terus berinovasi.
https://www.pexels.com/id-id/foto/foto-laptop-dekat-pabrik-927629/
zoom-in-whitePerbesar
https://www.pexels.com/id-id/foto/foto-laptop-dekat-pabrik-927629/
Upaya Facebook Mempertahankan Relevansi
ADVERTISEMENT
Salah satu strategi utama Facebook adalah mengakuisisi platform-platform yang memiliki potensi pertumbuhan tinggi. Contohnya, akuisisi Instagram dan WhatsApp telah memperluas jangkauan Facebook dan memberikan akses ke demografi pengguna yang berbeda. Melihat tren pergeseran minat pengguna ke konten video, Facebook terus mengembangkan fitur-fitur video seperti Reels dan Watch. Fitur-fitur ini dirancang untuk bersaing dengan platform seperti TikTok dan YouTube. Facebook kembali memfokuskan diri pada fitur grup untuk memperkuat hubungan sosial antar pengguna. Grup-grup ini memungkinkan pengguna dengan minat yang sama untuk terhubung dan berinteraksi.
Tantangan yang Dihadapi Facebook
ADVERTISEMENT
Facebook telah menunjukkan komitmen yang kuat untuk tetap relevan di tengah perubahan lanskap teknologi. Namun, tantangan yang dihadapi tidaklah mudah. Keberhasilan Facebook dalam mempertahankan posisinya akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk terus berinovasi dan memenuhi ekspektasi pengguna yang terus berkembang.