Edukasi Anti-Hoaks, Literasi Media dan Etika Digital Bersama DISKOMINFO Jember

Foto bersama perwakilan DISKOMINFO Jember, Ketua Umum Relawan TIK Jember Erlina dan Dhimas bersama dengan Anggota KRS RW 11 Lingkungan Kramat 2 Kelurahan Kranjingan

Program kerja yang dijalankan oleh mahasiswa magang UNEJ di Lingkungan Kramat 2 Kelurahan Kranjingan semakin persuasif. Secara langsung berkolaborasi dengan DISKOMINFO Jember, pada Sabtu (11/08/2023) dengan diwakilkan oleh Ketua Umum Relawan TIK Jember, Erlina Dwi Nadzifah beserta rekannya M. Andrian Dhimas mensosialisasikan materi terkait Digital Ethics: Penyebaran Berita Bohong. Masih dengan sasaran yang sama, remaja dengan kisaran usia 15-20 tahun hadir membawa antusiasme dan semangat luar biasa.

Menekankan pada pentingnya untuk tetap menjaga etika dalam berinteraksi dan memanfaatkan digitalisasi sejalan dengan kehadiran pemateri sekaligus Relawan TIK Jember. Disisipkan dengan pemberian materi dari kelompok magang UNEJ yang membahas terkait informasi mitos dan fakta yang berkaitan dengan materi pada pertemuan sebelumnya. Pemberian materi anti-hoaks ini diharapkan mampu menjadi bekal untuk para anggota KRS untuk menggunakan perkembangan digital dan informasi ini secara bijak. Belum lagi Erlina dan Dhimas juga memberikan tips dan trik untuk mengakses serta memastikan kebenaran dari suatu informasi. Mulai dari website terpercaya hingga bot WhatsApp yang diharapkan akan membantu kedepannya.

Foto bersama kelompok magang UNEJ mulai kiri, Daffa, Defani, Sindiyana, Pemateri Erlina, Pemateri Dhimas, Kinar, Amelia dan Stefanus yang diambil oleh Naufal di Balai Kelurahan Kebonsari

Kelurahan Kebonsari selanjutnya menyusul untuk menjalankan materi anti-hoaks dengan berkolaborasi bersama Relawan TIK Jember sebagai perwakilan DISKOMINFO. Tepatnya pada Minggu (12/08/2023) yang berlokasikan di Balai Kelurahan Kebonsari, Jember. Kegiatan ini masih menyasar pada remaja dalam rentang usia 15-20 tahun yang berdomisili di Lingkungan Sumberdandang, Kelurahan Kebonsari. Ketua Umum Relawan TIK Jember, Erlina Dwi Nadzifah beserta rekannya M. Andrian Dhimas mensosialisasikan materi terkait Digital Ethics: Penyebaran Berita Bohong.

Diawali dengan pemberian materi secara langsung, kali ini digawangi oleh pemateri Dhimas menjabarkan terkait pentingnya etika dalam berinteraksi dan memanfaatkan dunia digital. Dilanjutkan dengan pemberian tips dan trik untuk memilah informasi yang diterima, serta website dan bot yang dapat membantu validasi suatu informasi yang didapatkan. Ditutup dengan pemateri dari kelompok magang sendiri, masih membawa topik pertemuan sebelumnya terkait KESPRO, pemahaman audiens dapat dilihat meningkat dari sebelumnya.

Terakhir, Erlina selaku pemateri menekankan mengenai pentingnya pilih dan pilah berita. Jika memang tidak tahu kebenarannya, maka cukup hentikan di kita. Karena diharapkan dapat menjadi agen perubahan nanti kedepannya. Demi mengurangi persebaran berita hoaks juga meningkatkan kemampuan literasi digital masyarakat. Khususnya warga Jember.