Konten dari Pengguna

Ciri-ciri Sakit Kepala Akibat Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai

Artikel Kesehatan
Kumpulan artikel yang membahas informasi seputar kesehatan.
11 April 2025 14:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Artikel Kesehatan tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi sakit kepala akibat darah tinggi. Foto: Unsplah
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sakit kepala akibat darah tinggi. Foto: Unsplah
ADVERTISEMENT
Ciri-ciri sakit kepala akibat darah tinggi (hipertensi) perlu dikenali sejak dini agar tidak menimbulkan komplikasi serius, seperti strok atau serangan jantung.
ADVERTISEMENT
Sakit kepala adalah keluhan yang sangat umum dan bisa disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk darah tinggi atau hipertensi yang juga bisa menjadi penyebabnya.
Hipertensi disebut sebagai "silent killer" karena sering tak menimbulkan gejala. Namun, ketika tekanan darah naik drastis, tubuh akan memberi sinyal, salah satunya melalui sakit kepala.

Ciri-ciri Sakit Kepala Akibat Darah Tinggi

Ilustrasi sakit kepala akibat darah tinggi. Foto: Unsplah
Hipertensi dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di otak yang kemudian bisa menimbulkan ketegangan pada jaringan sekitar sehingga muncul rasa sakit atau nyeri di kepala.
Mengutip Healthline, sakit kepala akibat hipertensi sering kali muncul saat tekanan darah mencapai tingkat yang sangat tinggi, yaitu hipertensi darurat (biasanya di atas 180/120 mmHg).
Diterangkan dalam buku Penatalaksanaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Pedoman Bagi Kader Dan Masyarakat) karya Yanti Cahyati, dkk., berikut ciri-ciri sakit kepala akibat darah tinggi atau hipertensi:
ADVERTISEMENT

1. Terasa Berat di Bagian Belakang Kepala

Sakit kepala akibat hipertensi umumnya terasa di bagian belakang kepala atau tengkuk. Rasa sakitnya cenderung berat, seperti ditekan atau ditarik, dan dapat menjalar ke leher atau bahu.

2. Terjadi di Pagi Hari

Gejala sering muncul saat bangun tidur karena tekanan darah biasanya meningkat di pagi hari. Rasa sakit bisa hilang secara bertahap setelah tubuh mulai beraktivitas.

3. Disertai Gangguan Penglihatan

Penderita mungkin juga mengalami penglihatan kabur, melihat kilatan cahaya, atau merasa seperti melihat "bintang." Ini menandakan bahwa tekanan darah yang tinggi mulai memengaruhi saraf optik.

4. Disertai Mual dan Muntah

Dalam beberapa kasus, tekanan darah tinggi yang ekstrem bisa menyebabkan rasa mual atau bahkan muntah yang menyertai sakit kepala. Ini adalah tanda bahwa otak sedang mengalami tekanan berlebih.

5. Pusing atau Rasa Ingin Pingsan

Sakit kepala yang disebabkan oleh hipertensi bisa disertai sensasi berputar (vertigo) atau rasa tidak seimbang bahkan merasa ingin jatuh atau pingsan.
ADVERTISEMENT

6. Tak Merespons Obat Sakit Kepala Biasa

Berbeda dengan sakit kepala biasa, nyeri kepala akibat darah tinggi sering kali tidak membaik meskipun sudah mengonsumsi obat pereda nyeri seperti parasetamol atau ibuprofen.

Cara Mengatasi Sakit Kepala Akibat Darah Tinggi

Ilustrasi sakit kepala akibat darah tinggi. Foto: Unsplah
Jika kamu mengalami sakit kepala akibat darah tinggi, berikut beberapa langkah penting yang bisa dilakukan untuk mengatasinya:
ADVERTISEMENT
(NDA)