Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Berawal dari Nekat, Bisnis Pancong Lumer Kian Melejit Meski di Masa Pandemi
4 April 2022 14:49 WIB
Tulisan dari Ayo Naik Kelas tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
JAKARTA – Rivaldy Achar, pemuda berusia 27 tahun asal Bogor ini merupakan Owner dari bisnis Kuliner Pancong Lumer Ludah Pocong (LP) Indonesia. Rival memulai bisnis ini terinspirasi dari usaha pancong lumer di daerah Kelapa Dua yang selalu ramai pembeli.
ADVERTISEMENT
“Waktu itu lagi makan pancong lumer di Kelapa Dua, terus liat ini pembelinya banyak banget. Kalau mereka aja bisa bikin bisnis kayak gini, kenapa saya enggak,” terang Rival.
Sejak saat itu, Ia pun mulai mencoba membuat pancong lumer sendiri. Mulanya Rival hanya coba-coba dan beberapa kali gagal membuat pancong lumer sebelum akhirnya menemukan resep pancong lumer yang pas.
Pancong lumer LP kemudian mulai dipasarkan ke lingkungan terdekatnya melalui Whatsapp dengan sistem cost on delivery (COD). Melihat peluang yang cukup besar dari bisnis pancong lumer, kedua teman Rival pun tertarik untuk mengajaknya bekerja sama.
“Waktu itu saya buka Pancong Lumer LP di Pakansari tahun 2019 bareng dua teman saya. Jadi 1 teman saya menjadi pemodal, satu lagi menyediakan gerobak, dan saya bagian masak pancongnya. Kerja sama kita berlangsung 1 tahun aja, karena satu dan lain hal,” ucapnya.
ADVERTISEMENT
Sebelum menjadi pengusaha pancong lumer, Rival bekerja sebagai buruh di sebuah pabrik. Tak ingin kembali menjadi karyawan, selepas pecah kongsi dengan kedua sahabatnya Ia pun memutuskan membuat kedai pancong lumer sendiri.
Dengan modal yang ia kumpulkan dari keuntungan berjualan pancong selama 1 tahun ditambah hasil jual motor miliknya, Ia memulai kembali pancong lumer LP Indonesia di Ciriung.
Tidak sampai disitu, perjalanannya membangun Pancong LP Indonesia belum usai. Rintangan datang kembali kini menyangkut tempat berjualan. Rival harus berpindah-pindah tempat berjualan hingga Ia hampir menyerah untuk berjualan.
“Saya pernah juga digusur satpol PP waktu itu, rasanya kayak ya ampun buka usaha kok gini banget ya susahnya. Hari itu saya udah mau nyerah, tau-tau ada orang yang nawarin tempat dan Alhamdulillah pas pindah justru jadi makin laris usahanya. Pokoknya 6 bulan pertama buka usaha itu sulit banget,” kata Rival.
ADVERTISEMENT
Pancong Lumer Ludah Pocong Indonesia hingga saat ini sudah memiliki 2 cabang yang berlokasi di Jalan Raya Mayor Oking Jaya Atmajaya, Cibinong dan Sanja Citereup, Bogor. Bahkan dalam sehari, pancong LP mampu membuat adonan sebanyak 30 kg dan memperoleh pendapatan bersih 2 juta rupiah per hari.