Kartini Milenial Go Ekspor, Angkat Kepedulian R.A. Kartini untuk UMKM

Kolaborasi BNI Xpora, Rumah BUMN BNI, dan Komunitas Ayo Naik Kelas. Sumber foto: Dok. Pribadi

Raden Ajeng Kartini atau R.A. Kartini merupakan sosok pahlawan sekaligus panutan bagi wanita Indonesia. Semangat serta sepak terjangnya memperjuangkan emansipasi wanita dikenal hingga ke penjuru negeri.

Tetapi mungkin belum banyak yang mengetahui, Jika sosok R.A. Kartini juga turut aktif memperjuangkan UMKM dengan memperkenalkan ukiran jepara hingga ke pasar Eropa yang berdampak pada peningkatan perekonomian masyarakat jawa pada masanya.

Dari fenomena tersebut, Rumah BUMN BNI, BNI Xpora dan Ayo Naik Kelas berkolaborasi menggelar kegiatan Kartini Milenial Go Ekspor untuk mengangkat sosok-sosok wanita inspiratif masa kini yang berjuang untuk UMKM lokal hingga go global.

Kartini Milenial Go Ekspor merupakan hybrid event yang digelar secara online melalui Youtube Rumah BUMN BNI dan offline berlokasi di Xpora BNI SMESCO Indonesia, Selasa (19/04). Dihadiri oleh para blogger dan vlogger, kegiatan ini dibuka dengan alunan musik biola dari pemuda berbakat, Raiguna Sonjaya yang membawakan lagu Ibu Kita Kartini.

Sharing session bersama Ibu Aling Nur Naluri, Founder Salam Rancage. Sumber foto: Dok. Pribadi

Kegiatan kemudian berlanjut menuju sharing session bersama Aling Nur Naluri Widianti, Founder Salam Rancage yang memberdayakan ibu rumah tangga di Gang Abdul Kodir, Bogor. Melalui Salam Rancage, Aling mengajak Ibu rumah tangga untuk berkarya & berkretivitas dengan mendaur ulang sampah kertas koran. Meski mengaku sempat diragukan, nyatanya kini produk Salam Rancage telah dipasarkan hingga ke Eropa & Amerika.

“Saya percaya setiap perempuan berhak memberi manfaat, berhak bermartabat, dan berperan untuk kehidupan yang lebih berarti. Saya juga percaya setiap perempuan adalah jiwa yang hebat,” begitu ucapnya.

Sharing session BNI Xpora dan SMEsHub Indonesia. Sumber foto: Dok. Pribadi

Selain Aling Nur Naluri, Kartini Milenial Go Ekspor juga menghadirkan Lutpi Ginanjar, anak muda yang mendirikan platform digital SMEsHub Indonesia untuk UMKM dan anak muda serta Genio P. Hardianto dari BNI Xpora.

Dalam kesempatan ini, Genio berbicara tentang inovasi digital BNI untuk mendukung UMKM Indonesia agar lebih produktif, mampu memaksimalkan penggunaan teknologi digital, dan menembus pasar global.

“Sebenarnya daya saing produk UMKM Indonesia tidaklah kalah, akan tetapi untuk siap menembus pasar ekspor ini menjadi salah satu tantangan bagi UMKM. Maka dari itu, BNI Xpora menjadi platform bagi UMKM Indonesia untuk Go Global,” terang Genio.

Sementara Lutpi, Founder Startup yang berhasil masuk dalam Top 30 ASEAN Startup Challenge 2021 ini mengajak anak muda untuk bersinergi dengan UMKM agar mampu membawa UMKM Indonesia lebih maju dan berkembang.

Menurut Lutpi, saat ini fenomena yang sedang buming adalah UMKM dan anak muda. UMKM memiliki jumlah dan kontribusi yang besar terhadap produk domestik bruto (PDB), sedangkan ke depan Indonesia akan didominasi oleh generasi milenial dan gen Z. Maka SMEsHub Indonesia hadir mengombinasikan UMKM dan anak muda sebagai peluang akselerasi.

Fashion Show Saung Batik WDrupadi, karya UMKM Wanita BNI yang angkat kebaya menjadi fashion kekinian untuk anak muda. Sumber foto: Dok. Pribadi

Selain sharing session dari ketiga narasumber, Kartini Milenial Go Ekspor juga menampilkan fashion show karya desainer muda Wisni Indarto yang memperkenalkan kombinasi kebaya kutu baru dan batik dengan sneakers. Founder dari Saung Batik Wdrupadi ini juga telah mengekspor produknya hingga ke lima negara.

Menutup rangkaian kegiatan spesial Hari Kartini, Hadi Sulistyo Founder Ayo Naik Kelas menyampaikan bahwa kegiatan Kartini Milenial Go Ekspor digelar untuk mengangkat sisi lain R.A. Kartini yang juga berperan mendukung UMKM lokal.