Pelatihan Bidan untuk Kelas Ibu Hamil: Pandemi Tidak Menghalangi!

Angka kematian ibu dan bayi di Indonesia masih tergolong tinggi. Berdasarkan data yang dipaparkan oleh Ketua Komite ICIFPRH, Meiwita Budhiharsan, bahwa Angka Kematian Ibu berada pada angka 302 per 1000 kelahiran hidup (data 2018-2019) Hal ini terjadi bukan saja karena faktor kesehatan fisik, tetapi juga faktor kesehatan mental selama masa kehamilan ibu. Oleh karenanya, FMCH Indonesia menginisiasi program Pregnancy Class atau Kelas Ibu Hamil. Kegiatan ini sejatinya sudah berjalan sejak tahun 2014.

Pada masa pandemi ini, kami belum menyelenggarakan kelas ibu hamil tersebut. Namun, pada 25 November 2020, kami melakukan pelatihan untuk bidan fasilitator kelas ibu hamil tersebut. Para bidan yang kali ini kami latih, merupakan mitra lokal kami yang berada di Kabupaten Timor Tengah Selatan, Nusa Tenggara Timur. Hadir di pelatihan ini bidan dari Desa Fenun, Bidan Desa Kualeu, Korwil NTT FMCH Indonesia, sebagai fasilitator staf komunikasi, serta pemateri, Koordinator Bidan FMCH Indonesia, Devi Handayani.

Kegiatan ini berlangsung di Desa Oinlasi namun secara virtual terhubung dengan sang narasumber yang berada di Jakarta. Kegiatan ini diawali dengan pembukaan dan perkenalan terkait lembaga termasuk program yang ada. Paparan ini disampaikan oleh fasilitator pelatihan. Setelahnya, kegiatan dikendalikan oleh narasumber. Garis besar materi yang dibawakan adalh menyankut pentingnya menjaga mental ibu di masa kehamilan. Devi, memaparkan materi ini dalam beberapa poin penting, antara lain, pertama kesehatan mental pada umumnya, persalinan, aman bagi ibu hingga menyusui yang bahagia.

Semua materi ini dibawa secara interaktif dengan menampilkan banyak gambar dan infografis. Pemateri juga tidak enggan melemparkan pertanyaan pada peserta untuk memancing suasana diskusi. Pelatihan yang berlangsung sejak pukul 10.00 WITA dan berakhir pukul 18.00 WITA ini sungguh memberi pencerahan bagi mereka. Setidaknya, itulah yang dikatakan oleh Bidan Margaretha dari Desa Fenun. Sebagai tindak lanjut, FMCH Indonesia akan melengkapi kemampuan dan pengetahuan para bidan dengan memberikan modul lengkap kehamilan bahagia serta ners kit.

Meski terpisah jarak dan kondisi pandemi, tidak menyuruti semangat FMCH Indonesia dalam usaha meningkatkan kapasitas hidup ibu dan anak. Pelatihan ini menjadi salah satu bukti nyata. Juga semanagat para peserta yang wpatut diacungi jempol. Mereka rela datang ke pusat kecamatan di Desa Oinlasi agar bisa maksimal mengikuti pelatihan ini. Kami percaya, situasi apapun tidak menjadi penghalang termasuk situasi pandemi saat ini. (Brg/comms)

Kontributor: Korwil NTT, Meti Kamlasi