Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Tiga Pendaki Ditemukan Tewas di Gunung Tampomas Sumedang
4 Maret 2019 8:17 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:02 WIB
ADVERTISEMENT
BANDUNG, bandungkiwari - Tiga pendaki di Gunung Tampomas, Kabupaten Sumedang, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia Minggu (3/3) siang, seperti dilaporkan Kantor SAR Bandung.
ADVERTISEMENT
Ketiga korban ditemukan dengan kondisi terbujur kaku. Ketiganya diperkirakan meninggal karena hipotermia (kedinginan), kata juru bicara kantor SAR Bandung Joshua Banjarnahor.
"Kondisi tubuh terbujur kaku dan kemungkinan besar terkena hipotermia," katanya, dalam keterangan tertulisnya.
Para pendaki berada di Pos 4 Gunung Tampomas, tepatnya di Desa Cibeureum, Kecamatan Cimalaka, Kabupaten Sumedang.
Ketiga korban meninggal langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sumedang.
"Untuk proses selanjutnya Kita bekerjasama dengan pihak DVI untuk mencari tahu identitas ketiga korban," ujar Joshua.
Sejauh ini, belum diketahui ketiga identitas pendaki. Ada pun handphone korban tidak bisa menyala.
"Korban diperkirakan berumur belasan. Posisi korban meringkuk sambil menahan kedinginan," ujarnya.
Tim SAR sendiri menerima informasi adanya tiga korban yang merupakan pendaki Gunung Tampomas diduga tewas, sekitar pukul 12.20 WIB. Saksi yang hendak turun gunung melihat ketiga korban sudah tak bernyawa.
ADVERTISEMENT
Saksi heran tiga korban tersebut tidak kunjung keluar dari tendanya. Karena penasaran, saksi mendekati tenda korban, ternyata didapati ada orang yang terbujur kaku dalam tenda.
"Saksi melihat dari jendela tenda, namun ketiga korban yang dilihat terbujur kaku. Saksi langsung melapor melalui pos Narimbang. Kemudian tim menuju lokasi," kata Joshua.
Asal indramayu
Setelah dilakukan penyelidikan, ketiga pendaki diketahui berasal dari Indramayu. Mereka mulai mendaki pada Sabtu (2/3).
"Ditemukan pertama kali oleh pendaki lain yang berasal dari Bekasi. Yang diketahui petugas pos adalah mereka (korban meninggal) berasal dari Indramayu," kata Joshua, Minggu (3/3).
Salah satu dari tiga pendaki yang ditemukan meninggal dunia di Pos 4 Gunung Tampomas, bernama Lucky. Identitas itu diketahui dari buku catatan petugas jaga di Pos Narimbang, Gunung Tampomas.
ADVERTISEMENT
"Sedang dikroscek petugas yang berjaga saat itu. Yang diketahui petugas pos adalah mereka berasal dari Indramayu dan di buku di tulis nama pendaki adalah Lucky," ujar Joehua.
Selain itu, lanjut Joshua, pada salah satu sepeda motor korban terdapat nomor polisi E 5560 PAV.
"Kondisi tubuh terbujur kaku dan kemungkinan besar terkena hipotermia," kata Joshua dalam keterangan tertulisnya.
Basarnas mengimbau masyarakat agar selalu waspada saat akan melakukan pendakian di musim hujan. Para pendaki diminta lebih meningkatkan kewaspadaan dan memperhatikan peralatan yang dibutuhkan selama pendakian. (Ananda Gabriel)