Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Ricuh Munas HIPMI XVII di Solo, Ini Kronologinya
22 November 2022 18:26 WIB
·
waktu baca 2 menitADVERTISEMENT
SOLO - Kericuhan yang terjadi saat pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas ) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) XVII di Alila Hotel Solo , Senin (21/11/2022) malam dipicu oleh senggolan antara dua anggota HIPMI seusai mengikuti sidang pleno.
ADVERTISEMENT
“Jadi perselisihan ini terjadi di luar area sidang, setelah sidang pleno resmi ditutup,” kata Kapolresta Solo, Komisaris Besar Polisi Iwan Saktiadi, Selasa (22/11/2022).
Iwan pun menuturkan kronologi peristiwa itu. Menurutnya, kegiatan Munas HIPMI terjadi dengan dinamika tinggi. Bahkan kegiatan masih berlangsung hingga tengah malam. Sampai akhirnya pihak panitia memutuskan untuk menutup sementara sidang pleno.
"Situasi mulai tidak kondusif setelah para peserta meninggalkan ruang sidang pada pukul 23.00 WIB. Saat keluar, muncul kesalahpahaman. Kemudian pada pukul 23.52 WIB ada yang tersenggol, salah paham sehingga muncul gesekan antar peserta yang menyebabkan kejadian itu," ungkapnya.
Dia menegaskan perselisihan itu terjadi secara personal bukan terkait agenda forum. Pihaknya juga telah berkoordinasi dengan panitia penyelenggara Munas HIPMI. Dia berharap permasalahan itu dapat dimediasi dan diselesaikan secara kekeluargaan.
ADVERTISEMENT
Sementara itu Ketua Panitia Organizing Committee (OC) Munas XVII HIPMI, M. Ali Affandi, mengatakan pada Senin malam, panitia memang sempat melakukan skors sidang pleno. Hal itu dilakukan dengan mempertimbangkan suasana saat sidang.
"Seharusnya sidang selesai pukul 22.00 WIB, namun masih berlanjut. Kemudian karena situasi mulai tidak kondusif, kami skors 2 kali 15 menit. Kami lanjutkan kembali, namun suasana tetap tidak kondusif. Akhirnya pada pukul 23.30 sidang kami skors hingga Selasa (22/11/2022) pagi," papar Ali.
Dari investigasi yang telah dilakukan, pihaknya berkesimpulan permasalahan ini muncul antar dua pribadi peserta peninjau Munas. peristiwa itu terjadi di ruang makan. Ali mengatakan pihaknya akan menindaklanjuti dengan upaya mediasi. Berikut juga penyelesaian secara kekeluargaan.
"Kami dari keluarga besar HIPMI lebih mengutamakan kebersamaan, akan mencari solusi terbaik, dan saya yakin jalur yang ditempuh akan diambil jalur kekeluargaan," katanya.
ADVERTISEMENT
(*)