Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Sekarang Punya Harta Rp 5 Triliun, Artis Ini Sempat Hidup Miskin Sewaktu Kecil
31 Maret 2020 8:17 WIB
Tulisan dari Berita Artis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Pecinta film di seluruh dunia tentu tak asing dengan Mark Wahlberg . Wahlberg punya arti sendiri di masyarakat Indonesia, karena adu perannya dengan Iko Uwais di film 22 Miles.
Meski kini sudah jadi artis yang populer dan kaya raya, masa kecil Wahlberg ternyata kurang bahagia. Mari simak kisah hidupnya dari kecil hingga kini.
ADVERTISEMENT
1. Agar bisa jajan, Mark Wahlberg terpaksa mencuri
Saat tinggal bersama sang ibu, Wahlberg tidak memiliki banyak uang. Bahkan, untuk jajan saja ia harus melakukan tindak kriminal, yakni mencuri.
Perceraian orang tua dan ekonomi membuat Wahlberg tumbuh menjadi anak yang nakal. Saat masih SMP ia bahkan dikenal sebagai orang yang rasis dan tidak disukai oleh lingkungan.
Wahlberg tentu menyesali perbuatannya itu. Tapi, ada saja beberapa orang yang tak pernah melupakan kenakalan Wahlberg saat masih kecil.
2. Menjadi pecandu narkoba
Hidup Wahlberg semakin tak terkontrol saat ia berteman dengan orang-orang yang salah semasa SMP. Ia bahkan sudah mencandu kokain saat masih berusia 12 tahun.
ADVERTISEMENT
Hal itu membuat kepribadian Wahlberg semakin kacau. Untungnya, sang kakak, Donnie Wahlberg, memperkenalkannya pada musik.
Ia pun akhirnya menjadi anggota dari salah satu boyband paling terkenal di era '80-an.
3. New Kids on the Block dan karier bermusik
Pada 1985, Donnie Wahlberg mengajak serta Mark Wahlberg untuk bergabung ke boyband New Kids on the Block. Meski ia keluar setelah Danny Wood, Jordan Knight, Jonathan Knight dan Joey McIntyre, bergabung, setidaknya ia mengenal dunia yang lebih baik, ketimbang narkoba dan tindak kriminal pencurian.
Lima tahun setelahnya, ia memberanikan diri untuk melakukan sesi rekaman bersama penari/rapper Scott Ross, Hector Barros, Anthony Thomas, dan Terry Yancey. Mereka pun menamai diri sebagai Marky Mark and the Funky Bunch dan sempat populer berkat lagu Good Vibrations.
ADVERTISEMENT
Namun, Marky Mark and the Funky Bunch bubar pada 1993. Tidak patah semangat, Wahlberg coba untuk bersolo karier dan merilis lagu No Mercy pada 1995.
Karya-karya musik Wahlberg, baik bersama Marky Mark and the Funky Bunch atau saat bersolo karier, bahkan sempat menembus pasar Eropa. Di pertengahan era '90-an, Wahlberg sempat dianggap sebagai artis paling keren di Jerman.
4. Peruntungan di industri film Hollywood
Saat keluar dari Marky Mark and the Funky Bunch, Mark Wahlberg menanggalkan nama panggung Marky Mark. Ketika berperan di film televisi bertajuk The Substitute (1993), ia pun menggunakan nama aslinya.
Dua tahun berselang, ia berperan di film drama remaja The Basketball Diaries bersama Leonardo DiCaprio. Penampilannya cukup memukau di film itu dan pada 1996, Wahlberg terpilih menjadi pemeran utama di film thriller bertajuk Fear.
ADVERTISEMENT
Awal tahun 2000-an, ia berperan di banyak film remake, seperti Planet of the Apes, The Truth About Charlie, dan The Italian Job. Namun, ia sempat menolak kesempatan besar ketika ditawari peran di film Brokeback Mountain (2005).
Kala itu, Wahlberg hendak dipasangkan dengan Joaquin Phoenix. Namun, keduanya tidak nyaman melakukan adegan seks sesama jenis.
Akhirnya, peran itu pun jatuh ke tangan Heath Ledger dan Jake Gyllenhaal. Keduanya pun menjadi nominasi di Academy Awards.
5. The Departed, Ted, dan perubahan nasib yang signifikan
Tahu telah melakukan kesalahan besar saat menolak tawaran film Brokeback Mountain, Mark Wahlberg tak menyia-nyiakan tawaran yang diberikan oleh Martin Scorsese. Kala itu, ia ditunjuk untuk berperan di film The Departed (2006).
ADVERTISEMENT
Hasilnya, ia menjadi nominasi berbagai ajang penganugerahan film. Dua di antaranya adalah kategori Best Supporting Actor di Academy Awards dan Golden Globe Awards.
Pada 2012, Wahlberg menjadi bintang utama di film komedi dewasa bertajuk Ted. Berkat film itu, nama Wahlberg kian dikenal luas oleh banyak orang di seluruh dunia.
Meski dinilai gagal oleh beberapa orang, film Transformers: Age of Extinction (2014) dan Transformers: The Last Knight (2017) tentu juga melambungkan nama Wahlberg. Tak heran jika ia dinobatkan sebagai artis dengan bayaran termahal pada 2017.
Hingga saat ini total kekayaan Mark Wahlberg sudah mencapai Rp 5 triliun. Ia pun memiliki beberapa bisnis, termasuk Wahlburgers, restoran keluarga yang dibangun bersama Donnie Wahlberg.
ADVERTISEMENT