Konten dari Pengguna

Contoh Phising yang Umum Terjadi di Masyarakat

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
24 Desember 2024 19:11 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi contoh phising. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi contoh phising. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Phising merupakan tindakan yang merugikan masyarakat. Dengan berkembangnya zaman dan kecanggihan teknologi, kejahatan ini semakin marak dan muncul dengan berbagai metode penipuan baru.
ADVERTISEMENT
Adapun yang dimaksud dengan phising, yaitu bentuk serangan siber melalui percobaan mendapatkan informasi sensitif meliputi nama pengguna, kata sandi, atau detail perbankan. Pelaku biasanya menyamar sebagai entitas tepercaya, seperti bank, perusahaan, atau layanan yang terkenal.
Cara kerja phising umumnya melibatkan pesan atau email palsu yang berisi tautan ke situs web palsu. Ketika korban memasukkan informasi mereka pada situs web tiruan, data tersebut akan dikirim langsung ke pelaku.

Contoh Phising yang Umum

Ilustrasi penipuan online. Foto: Shutterstock
Phising sangat merugikan dan memberikan dampak negatif. Pelaku mendapat keuntungan dengan cara menjual akun yang didapatkannya atau bahkan mengambil data finansial untuk menarik saldo yang pengguna miliki.
Mengutip buku Perlindungan Hukum terhadap Tindakan Phishing di Media Sosial karya Luh Intan Candhika Dharani, Soesi Idayanti, dan Kanti Rahayu, berikut contoh phising yang sering terjadi.
ADVERTISEMENT

1. Email Phising

Salah satu metode yang paling umum dipakai dalam phising dalam email phising. Cara kerjanya adalah penyerang mengirimkan email tak resmi yang seakan-akan berasal dari perusahaan atau pihak-pihak terpandang.
Mereka akan meminta pengguna untuk memperbarui informasi akunnya dengan mengklik tautan yang mencurigakan. Saat pengguna mengklik atau mengirim informasi tersebut, pelaku langsung mendapatkan data kredensial pengguna.

2. Spear Phising

Spear phising merupakan jenis penipuan yang menyalahgunakan identitas pribadi pengguna. Biasanya dimulai dari melakukan riset ke pengguna yang dituju. Misalnya, nama, alamat, jabatan, dan orang-orang terdekat.
Setelah itu, pelaku akan menyamar sebagai orang terdekat pengguna dan membuat pesan palsu yang dikirimkan melalui email, WhatsApp, dan SMS.

3. Whale Phising

Whale phising dilakukan langsung pada individu yang memiliki peran kunci dalam organisasi. Teknik yang digunakan ialah dengan mengirimkan lewat email.
ADVERTISEMENT
Selain membobol uang, mereka juga mengambil informasi perusahaan dan mengakses data rahasia sehingga tindakan ini dapat meraup uang yang lebih banyak.

4. Website Phishing

Pelaku phishing juga membuat situs web palsu yang sangat mirip dengan situs resmi. Situs ini biasanya digunakan untuk mencuri informasi login atau data keuangan.

5. Smishing (SMS Phishing)

Smishing adalah upaya phishing yang dilakukan melalui pesan teks atau SMS. Pesan tersebut biasanya mengarahkan korban untuk mengklik tautan atau membalas dengan informasi pribadi.

6. Vishing (Voice Phishing)

Vishing adalah metode phising melalui panggilan telepon. Pelaku biasanya berpura-pura menjadi petugas bank atau institusi lainnya untuk mendapatkan informasi sensitif.

7. APK File

APK File adalah jenis phising dalam bentuk tautan undangan atau APK. Modus pelaku bisa berupa mengirimkan dokumen seperti undangan pernikahan, bukti transfer, atau dokumen penting dalam format APK.
ADVERTISEMENT
(SA)