Konten dari Pengguna

Hal Apa Saja yang Menyebabkan Pelaku Bisnis Mengalami Kegagalan? Ini Jawabannya

Berita Bisnis
Berita dan Informasi Praktis soal Ekonomi Bisnis
12 Januari 2024 8:15 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi menganalisa hal apa saja yang menyebabkan pelaku bisnis mengalami kegagalan. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menganalisa hal apa saja yang menyebabkan pelaku bisnis mengalami kegagalan. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Setiap pelaku bisnis di berbagai sektor pasti akan menghadapi yang namanya kegagalan. Lantas, hal apa saja yang menyebabkan pelaku bisnis mengalami kegagalan?
ADVERTISEMENT
Kegagalan dalam berbisnis dikenal juga dengan istilah risiko usaha. Secara harfiah, risiko usaha adalah ketidakpastian atau kejadian tak terduga yang kemungkinan dapat mengakibatkan kerugian.
Risiko usaha bisa dipengaruhi oleh banyak faktor, termasuk volume penjualan, harga per unit, biaya input, persaingan, iklim ekonomi secara keseluruhan, hingga peraturan pemerintah.
Oleh karena itu, mustahil bagi suatu bisnis untuk dapat terhindar dari risiko usaha atau kegagalan. Di bawah ini akan dijelaskan lebih lanjut seputar hal-hal yang dapat menyebabkan kegagalan dalam berbisnis.

Hal yang Menyebabkan Pelaku Bisnis Mengalami Kegagalan

Ilustrasi membahas risiko usaha. Foto: Pexels
Penyebab pelaku bisnis mengalami kegagalan bisa dipengaruhi oleh banyak faktor seperti volume penjualan, harga per unit, biaya input, persaingan, perubahan ekonomi secara keseluruhan, hingga peraturan pemerintah.
ADVERTISEMENT
Selain karena faktor tersebut, berikut beberapa hal lain yang juga bisa jadi penyebab pelaku bisnis mengalami kegagalan, sebagaimana dikutip dari buku Manajemen Risiko oleh Siska Yuli Anita, dkk.:

Cara Mengatasi Kegagalan dalam Berbisnis

Ilustrasi membahas risiko usaha. Foto: Pexels
Berikut adalah beberapa langkah mudah mengatasi kegagalan atau risiko dalam berbisnis, sebagaimana dirangkum dari buku Produk Kreatif dan Kewirausahaan Akuntansi dan Keuangan Lembaga SMK/MAK Kelas XI Semester 1 karya Muh, Nur Eli Brahim, M.Si.
ADVERTISEMENT

1. Identifikasi risiko

Risiko dalam berbisnis ada banyak jenisnya, mulai dari risiko produksi, pemasaran, sumber daya manusia, finansial, lingkungan, permintaan pasar, reputasi, peraturan pemerintah, dan lain sebagainya.
Dari berbagai jenis risiko yang ada, Anda dapat identifikasi kira-kira jenis risiko mana yang muncul dalam usaha yang dijalani. Inti dari proses ini adalah membuat sebuah daftar dari setiap risiko yang dapat terjadi pada usaha Anda.

2. Ranking risiko berdasarkan kerugian

Setelah memiliki daftar tentang berbagai risiko dalam bisnis, langkah berikutnya adalah menganalisis dan mengurutkannya berdasarkan dampak terburuk. Anda harus fokus pada risiko yang paling besar akibatnya dan paling sering dialami.

3. Menyikapi Risiko

Setelah mengetahui risiko yang dialami bisnis, Anda perlu mengambil langkah untuk menyikapinya. Terdapat beberapa bentuk sikap yang bisa dilakukan untuk menghadapi risiko, di antaranya:
ADVERTISEMENT

4. Monitoring dan review

Setelah berhasil mengidentifikasi risiko dan memilih strategi yang dapat diterapkan untuk setiap risiko, saatnya Anda untuk selalu waspada akan segala isu yang ada.
ADVERTISEMENT
Isu tersebut berupa gejala dari risiko seperti krisis yang akan melanda. Sebuah isu tentu tidak selalu memiliki gejala, tetapi setidaknya Anda akan tahu bagaimana menghadapinya jika risiko tersebut terjadi.
Jika sebuah isu tersebut telah menjadi risiko yang sebenarnya, dan mendatangkan krisis, saatnya Anda mengevaluasi apakah tindakan yang dilakukan terhadap risiko tersebut berhasil sesuai rencana atau tidak.
(NDA)