Adrian Ancam Rebut Posisi Alisson Becker Sebagai Kiper Utama Liverpool

Momen suram untuk Adrian San Miguel. Foto: Didin Ganteng

Adrian bakal mengancam posisi Alisson Becker sebagai kiper utama Liverpool. Kiper bernama lengkap Adrian San Miguel itu bertekad akan merebut posisi kiper nomor satu The Reds yang kini dipegang oleh Alisson.

Mengutip situs resmi Liverpool, Adrian sangat antusias bersaing dengan Alisson. Kiper kebangsaan Brasil itu merupakan penjaga gawang utama Liverpool musim ini. Kendati demikian, Adrian menolak untuk menyerah dan akan berjuang menjadi kiper nomor satu di klub berjuluk The Reds itu.

"Saya mempersiapkan secara mental saat saya dipercaya sebagai kiper utama. Sebab, saya tidak pernah merasa akan menjadi kiper kedua selamanya, duduk di bangku cadangan dan hanya menunggu dan menunggu dan menunggu dan tidak peduli bermain," ucap Adrian.

Alisson Becker, kipper andalan Liverpool. Foto: REUTERS/Phil Noble

Seperti diketahui, sejak diboyong dari AS Roma, Alisson mendapat kepercayaan dari sang pelatih Juergen Klopp. Dengan hal itu, kiper berusia 27 tahun itu seakan tidak tergantikan menjaga gawang Liverpool hingga saat ini.

Di sisi lain, walau hanya menjadi kiper pelapis Alisson, Adrian San Miguel percaya ia tidak akan menjadi kiper kedua selamanya di Liverpool . Menurutnya, ia akan menunjukkan performa terbaiknya jika dipercaya oleh sang pelatih pada musim depan.

Tak bisa dimungkiri, sejak bergabung dengan Liverpool pada Agustus 2019, penampilan Adrian cukup mengecewakan. Di beberapa laga penting, kiper kelahiran Sevilla itu kerap melakukan blunder. Terakhir, Adrian membuat kesalahan fatal di laga melawan Atletico Madrid dalam babak 16 besar Liga Champions pada Maret lalu.

Adrian dan Alisson di laga Liverpool vs Brighton. Foto: REUTERS/Eddie Keogh

Di satu sisi, walau sering melakukan kesalahan, Adrian berjanji akan tampil lebih baik jika dipercaya sang pelatih menjadi kiper utama Liverpool.

"Alisson adalah kiper utama. Dia kiper luar biasa dan bermain sangat baik. Dia salah satu kiper terbaik di dunia. Namun, saya tidak pernah mempersiapkan diri saya hanya duduk di bangku cadangan. Saya kira, persaingan kami sangat bagus, kompetisi yang sehat di antara kami, berlomba tampil lebih baik di lapangan," tutur Adrian. (fre)