Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
10 Kata Bijak yang Dapat Diteladani dari Gus Sholah
4 Februari 2020 16:57 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
KH Salahuddin Wahid atau yang kerap disapa Gus Sholah berpulang pada 2 Februari 2020 di usia 77 tahun. Gus Sholah merupakan pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang, yang selama ini dikenal sebagai sosok negarawan, guru, dan cendekiawan.
ADVERTISEMENT
Gus Sholah meninggalkan karya literatur yang abadi. Itu karena beliau merupakan penulis yang aktif memberikan opini di berbagai surat kabar dan menerbitkan berbagai esai.
Untuk mengenang Gus Sholah, berikut 10 kata bijak beliau yang dapat dijadikan sebagai inspirasi dan teladan. Ini bisa diterapkan untuk kehidupan pribadi maupun kehidupan berbangsa.
Tidak Semua Perbedaan itu Indah
Kita menggarisbawahi semboyan “perbedaan itu indah” yang ditulis dalam berbagai spanduk, tetapi kita perlu mengingat bahwa ada perbedaan yang tak indah. Yakni perbedaan amat kontras antara nasib sejumlah besar rakyat Indonesia yang hidup di bawah garis kemiskinan dan segelintir orang super kaya yang menguasai sebagian besar kekayaan Indonesia.
Cara Bersyukur
Banyak cara bersyukur yang dapat dilakukan. Beribadah secara istiqomah merupakan bentuk syukur kita kepada Allah.
ADVERTISEMENT
Kejujuran Barang Langka
Kejujuran adalah barang langka di dalam masyarakat kita. Padahal puasa yang kita jalani setiap tahun bertujuan antara lain, mendidik umat Islam supaya jujur terhadap diri sendiri maupun orang lain.
Kebiasaan Menentukan Karakter
Karakter adalah spontanitas yang dihasilkan dari proses pembiasaan. Biasakan berlaku baik, karena hal itu menentukan karakter anda.
Perilaku Sosial
Dalam konteks kondisi kebangsaan mutakhir, kejujuran adalah paling mendesak, lalu anti tindak kekerasan, keadilan, tanggung jawab, toleransi, gotong royong, dan kepedulian sosial.
Berzakat
Membayar zakat tidak akan membuat muslim berkurang kekayaannya, bahkan bertambah. Pengalaman banyak orang bisa menjadi teladan.
Perbuatan Baik
Memang tidak semua perbuatan baik akan dibalas secara langsung, mungkin perbuatan itu akan dibalaskan di kemudian hari oleh orang lain.
ADVERTISEMENT
Memaknai Ibadah
Ibadah yang kita lakukan mungkin sekadar menyentuh tataran simbolik, melupakan substansinya. Lalu kita hanya berusaha memenuhi ketentuan syariat suatu ritual tetapi mengabaikan ruh yang terkandung di dalamnya.
Rezeki Diatur Allah
Soal rezeki, Allah yang ngatur. Tidak usah khawatir. Jatah kita tidak akan jatuh ke tangan orang lain.
Kaum Miskin dan Yatim
Ibadah salat tidak bermakna utuh kalau kita tidak memperhatikan kaum miskin dan anak yatim. (ERA)