Bacaan Ayat Kursi Lengkap dan Sederet Keutamaannya

Ayat Kursi merupakan ayat ke-255 dari Surah Al-Baqarah dalam Al-Qur'an. Foto: Pexels.com

Ayat Kursi merupakan ayat ke-255 dari surah Al-Baqarah dan dianggap sebagai ayat yang paling agung di antara seluruh ayat dalam Al-Quran. Ayat ini memiliki kedudukan yang istimewa dalam Islam karena mengandung penjelasan yang mendalam tentang keesaan, kekuasaan, dan penjagaan Allah SWT terhadap seluruh alam semesta.

Dalam kepercayaan Islam, membaca bacaan Ayat Kursi lengkap diyakini dapat memberikan perlindungan dari berbagai bahaya, termasuk gangguan setan, bencana, dan kejahatan. Oleh sebab itu, ayat ini dianjurkan untuk dibaca oleh umat Islam setiap hari sebagai bagian dari ibadah.

Bacaan Ayat Kursi Lengkap

Ilustrasi bacaan Ayat Kursi lengkap. Foto: Pexels.com

Dikutip dari Al-Quran Online Kemenag, berikut bacaan Ayat Kursi lengkap dengan latin dan terjemahannya:

اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ەۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ لَهٗ مَا فِى السَّمٰوٰتِ وَمَا فِى الْاَرْضِۗ مَنْ ذَا الَّذِيْ يَشْفَعُ عِنْدَهٗٓ اِلَّا بِاِذْنِهٖۗ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ اَيْدِيْهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْۚ وَلَا يُحِيْطُوْنَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهٖٓ اِلَّا بِمَا شَاۤءَۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضَۚ وَلَا يَـُٔوْدُهٗ حِفْظُهُمَاۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيْمُ

(Allahu la ilaha illa Huwa, Al-Hayyul-Qayyum, yang berarti Dia tidak mengantuk dan tidak tidur.) La takhudhuhu sinatun wa la nawm, menunjukkan bahwa Allah tidak merasa berat memelihara makhluk-Nya. Lahu ma fi as-samawati wa ma fil-ardi. Man dha alladhi yashfa'u 'indahu illa bi-idhnihi. Ya'lamu ma bayna aydihim wa ma khalfahum. Wa la yuḥitūna bi-shay'in min 'ilmihi illa bima sha'. Wasi'a kursiyyuhu as-samawati wal-ardi. Wa la ya'uduḥu hifzuhuma. Wa Huwa al-‘Aliyyu al-‘Azim.)

Artinya:

"Allah, tidak ada tuhan selain Dia, Yang Maha Hidup lagi terus-menerus mengurus (makhluk-Nya). Dia tidak dilanda oleh kantuk dan tidak (pula) oleh tidur. Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafaat di sisi-Nya tanpa izin-Nya. Dia mengetahui apa yang ada di hadapan mereka dan apa yang ada di belakang mereka. Mereka tidak mengetahui sesuatu apa pun dari ilmu-Nya, kecuali apa yang Dia kehendaki. Kursi-Nya (ilmu dan kekuasaan-Nya) meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya. Dialah yang Maha Tinggi lagi Maha Agung." (Q.S. Al-Baqarah: 255)

Baca Juga: Arti Surat An-Nazi'at Ayat 11-20 Sesuai Bacaan Alquran

Keutamaan Ayat Kursi

Ayat Kursi merupakan ayat yang sangat penting dalam $ Islam $ dan memiliki banyak keutamaan.. Foto: Pexels.com

Ayat Kursi adalah dianggap sebagai salah satu ayat yang paling utama dalam ajaran Islam. Secara umum, berikut beberapa keutamaan Ayat Kursi:

1. Pemimpin Ayat Al-Quran

Ayat Kursi dianggap sebagai pemimpin dari seluruh ayat dalam Al-Quran. Hal ini menunjukkan betapa besar dan pentingnya ayat ini dalam ajaran Islam.

Kekuatan dan kebijaksanaan yang terkandung dalam Ayat Kursi menjadikannya sebagai pedoman spiritual bagi umat Islam.

2. Ayat Paling Agung

Ayat Kursi disebut sebagai ayat paling agung dalam Al-Quran. Makna yang terkandung dalam ayat ini menggambarkan kebesaran Allah SWT. Ayat ini mengingatkan manusia akan kekuasaan dan keesaan Allah.

3. Doa Mustajab

Ayat Kursi memiliki kekuatan doa yang mustajab. Artinya, doa yang dibaca setelah membaca Ayat Kursi kemungkinan besar akan dikabulkan oleh Allah. Ini membuat Ayat Kursi menjadi sarana untuk berkomunikasi dengan Allah untuk memohon petunjuk-Nya.

4. Perlindungan dari Gangguan Gaib

Ayat Kursi dipercaya dapat memberikan perlindungan dari gangguan jin dan pengaruh sihir. Ini membuatnya menjadi perlindungan spiritual yang kuat bagi umat Islam.

Ketika merasa terancam dari kekuatan gaib, umat Muslim dapat membaca Ayat Kursi dapat untuk menjaga diri dari bahaya tersebut.

5. Membuka Pintu Hikmah dan Rezeki

Membaca Ayat Kursi diyakini dapat membuka pintu hikmah (kebijaksanaan) dan rezeki (penghidupan yang baik) dari Allah. Ini bisa menjadi doa untuk meminta petunjuk dan berkah-Nya dalam kehidupan sehari-hari. Ayat Kursi mengajarkan umat Muslim untuk selalu bergantung kepada Allah dalam segala aspek kehidupan.

6. Ayat Paling Diberkahi

Ayat Kursi dianggap sebagai ayat yang paling diberkahi dalam Al-Quran. Dengan membacanya akan membawa keberkahan dan kebaikan dalam hidup seseorang. Ini dapat dijadikan sebagai pengingat akan pentingnya mengamalkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari.

7. Ayat Pembuka bagi Segala Kesusahan

Ayat Kursi dipercayai sebagai ayat yang dapat membuka jalan keluar dari segala kesulitan dan kesusahan. Membacanya dalam saat-saat sulit dapat memberikan ketenangan dan harapan. Ini mengingatkan kita akan kekuatan doa dalam mengatasi ujian hidup.

8. Perlindungan Diri

Ayat Kursi juga digunakan sebagai doa perlindungan diri. Membacanya dengan tulus diharapkan dapat menjaga diri dari bahaya dan gangguan. Ini mengajarkan kita untuk selalu mencari perlindungan Allah dalam segala situasi.

9. Mendapatkan Keberkahan

Membaca Ayat Kursi dianggap membawa berkah. Ini menciptakan atmosfer spiritual yang positif dan membantu seseorang agar merasa lebih dekat dengan Allah. Keberkahan ini dapat membimbing manusia untuk hidup dalam ketaatan kepada Allah.

10. Mengandung Nama Allah SWT yang Paling Agung

Nama Allah yang paling agung tercantum dalam Ayat Kursi: Al-Hayyu dan Al-Qayyum. Nama-nama ini mempertegas Allah sebagai Yang Maha Hidup dan Yang Maha Mandiri.

Al-Hayyu menunjukkan bahwa Allah adalah Sumber Kehidupan yang kekal dan tidak pernah mati, sementara Al-Qayyum menunjukkan bahwa Allah adalah Yang Mandiri dan tidak membutuhkan apa pun untuk eksistensinya.

Kehadiran nama-nama Allah dalam Ayat Kursi mengingatkan umat Islam pada sifat-sifat Ilahi yang luar biasa, yang membentuk dasar keyakinan Islam seseorang.

Ayat Kursi bisa menjadi pelindung spiritual yang dapat digunakan untuk menghadapi gangguan setan yang sering datang pada saat-saat tertentu. Membaca Ayat Kursi setiap hari juga dapat memperkuat pertahanan manusia dari pengaruh negatif setan.

11. Menjaga Tidur

Membaca Ayat Kursi sebelum tidur memiliki keutamaan yang sangat besar. Dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW mengajarkan bahwa orang yang membaca Ayat Kursi sebelum tidur akan mendapatkan penjagaan dari Allah dan perlindungan dari gangguan setan hingga pagi tiba.

Ini menunjukkan bahwa Ayat Kursi dapat menjadi perisai bukan hanya saat bangun, tetapi juga saat tidur. Setiap Muslim harus percaya bahwa Allah selalu menjaga dan melindungi hamba-Nya yang beriman.

Manfaat Ayat Kursi

Ilustrasi Al-quran. Foto: Din Mohd Yaman/Shutterstock

Sebagai seorang Muslim, membaca dan mengamalkan Ayat Kursi akan memberikan banyak manfaat, berkah, serta keajaiban. Menurut buku Tafsur Al-Munir karangan Wahbah az-Zuhaili, ada banyak keutamaan dari ayat kursi sebagai pemimpin ayat Alquran, yaitu untuk perlindungan, rezeki dan balasan surga.

Lantas, apa manfaat mengamalkan Ayat Kursi yang dapat dirasakan oleh umat muslim yang membacanya? Menyadur dari buku Ayat Kursi untuk Perlindungan Diri karangan Ahmad Fathoni el-Kaysi, berikut berbagai manfaat membaca Ayat Kursi.

1. Dijauhkan dari mimpi buruk

Mimpi buruk bukan hal yang diinginkan terjadi. Agar dapat terhindar dari kondisi tersebut, umat Muslim disarankan untuk membaca Ayat Kursi sebelum tidur agar dijauhkan dari mimpi buruk. Rasulullah SAW juga bersabda:

"Barangsiapa yang membaca Ayat Kursi menjelang tidur, maka Allah SWT akan mengirim (mengutus) Malaikat untuk menjaganya sampai pagi. Dan setan tidak akan mendekatinya (mengganggu) sampai pagi hari." (H.R. Bukhari)

2. Membukakan pintu hikmah dan rezeki

Dalam kitab Asraaul Mufidah dijelaskan, seseorang yang membaca Ayat Kursi sebanyak 18 kali setiap hari akan diberikan kemudahan dalam rezeki serta dinaikkan derajatnya oleh Allah SWT di dunia dan akhirat.

Seseorang yang membaca Ayat Kursi sebanyak 18 kali juga akan dijaga oleh Allah SWT dari segala bencana yang seumpama akan menimpanya.

3. Pahala mati syahid

Umat muslim yang rutin membaca Ayat Kursi setelah melakukan salat fardu dipercaya akan mendapatkan pahala mati syahid. Mati syahid adalah kondisi di mana umat Muslim meninggal dunia dalam keadaan berjuang di jalan Allah SWT.

من قرأ آية الكرسى دبر كل صلاة كان الذى يلى قبض روحه ذو الجلال والإكرام وكان كمن قاتل عن أنبياء الله ورسله حتى يستشهد

Artinya:

"Barangsiapa membaca Ayat Kursi setiap selesai salat, maka yang akan mencabut nyawanya adalah Allah sendiri dan ia bagaikan orang yang berperang bersama para nabi hingga mendapatkan mati syahid." (HR. Hakim)

4. Dimudahkan segala urusan yang akan dijalani

Syeikh Al-Bunni menyebutkan bahwa barang siapa yang membaca Ayat Kursi secara keseluruhan, maka Allah akan memberikan berbagai kenikmatan yang dapat mempermudah segala urusannya, di antaranya:

Memberikan pertolongan padanya

Mempermudah segala hajat yang dipunya

Melapangkan pikiran

Diluaskan segala rezekinya

Dihilangkan perasaan dukanya

Diberikan apa yang diminta

5. Mempercepat doa terkabul

Tidak hanya mendapatkan pahala mati syahid, Syekh Al-Jalal juga menjelaskan bahwa mengamalkan Ayat Kursi setelah salat fardu akan mempercepat diijabnya segala hajat yang diinginkan.

Bacaan Ayat Kursi Arab

Menurut sebuah hadits shahih, Ayat Kursi merupakan sebuah ayat yang paling utama dalam kitab suci Al-Qur'an. Hal ini sebagaimana dalam riwayat Imam Ahmad yang berbunyi:

حَدَّثَنَا عَبْدُ الرَّزَّاقِ حَدَّثَنَا سُفْيَانُ عَنْ سَعِيدٍ الْجَرِيرِيِّ عَنْ أَبِي السَّلِيلِ عَنْ عَبْدِ اللَّهِ بْنِ رَبَاحٍ، عَنْ أُبَيٍّ -هُوَ ابْنُ كَعْبٍ-أَنَّ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ سَأَلَهُ: "أَيُّ آيَةٍ فِي كِتَابِ اللَّهِ أَعْظَمُ"؟ قَالَ: اللَّهُ وَرَسُولُهُ أَعْلَمُ. فَرَدَّدَهَا مِرَارًا ثُمَّ قَالَ أُبَيٌّ: آيَةُ الْكُرْسِيِّ. قَالَ: "لِيَهْنك الْعِلْمُ أَبَا الْمُنْذِرِ، وَالَّذِي نَفْسِي بِيَدِهِ إِنَّ لَهَا لِسَانًا وَشَفَتَيْنِ تُقَدِّسُ الْمَلِكَ عِنْدَ سَاقِ الْعَرْشِ"

Artinya: Telah menceritakan kepada kami Abdur Razzaq, telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Sa'id Al-Jariri, dari Abus Salil, dari Abdullah ibnu Rabah, dari Ubay ibnu Ka'b, bahwa Nabi saw pernah bertanya kepadanya, "Ayat Kitabullah manakah yang paling agung?" Ubay menjawab, "Allah dan Rasul-Nya lebih mengetahui." Nabi saw mengulang-ulang pertanyaannya, maka Ubay menjawab, "Ayat Kursi." Lalu Nabi Saw bersabda, "Selamatlah dengan ilmu yang kamu miliki, hai Abul Munzir. Demi Tuhan yang jiwaku berada di dalam genggaman kekuasaan-Nya, sesungguhnya ayat Kursi itu mempunyai lisan dan sepasang bibir yang selalu menyucikan Tuhan Yang Mahakuasa di dekat pilar Arasy."

Mengutip dari laman Al-Quran Online Kementerian Agama RI, quran.kemenag.go.id, berikut adalah bacaan ayat kursi dalam bahasa Arab, teks latin, dan artinya:

الَّذِي يَشْفَعُ عِندَهُ إِلَّا بِإِذْنِهِ ۚ يَعْلَمُ مَا بَيْنَ أَيْدِيهِمْ وَمَا خَلْفَهُمْ ۖ وَلَا يُحِيطُونَ بِشَيْءٍ مِّنْ عِلْمِهِ إِلَّا بِمَا شَاءَ ۚ وَسِعَ كُرْسِيُّهُ السَّمَاوَاتِ وَالْأَرْضَ ۖ وَلَا يَئُودُهُ حِفْظُهُمَا ۚ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ

Teks latin: Allahu la ilaha illa huwa, al-haiyul-qaiyum. La ta'khudhuhu sinatun wa la nawm. Lahu ma fissamawati wa ma fil-ard. Man dhalladhi yashfa'u 'indahu illa bi-idhnihi. Ya'lamu ma baina aidihim wa ma khalfahum. Wa la yuhituna bishai'in min 'ilmihi illa bima sha'a. Wasi'a kursiyyuhus-samawati wal-ard. Wa la ya'uduhu hifzuhuma wa huwal 'aliyyul-'adhim

Artinya: “Allah (yang) tidak ada sesembahan (yang berhak untuk disembah) selain Dia. Yang Maha Hidup (kekal) dan senantiasa mengurus (makhluk-Nya). Tidak pernah mengantuk dan tidak pernah tidur. MilikNyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Tidak ada yang dapat memberi syafa’at di sisi-Nya, kecuali dengan izin-Nya. Dia mengetahui apa yang di hadapan mereka dan apa yang di belakang mereka dan mereka tidak mengetahui sesuatu pun dari ilmu-Nya, melainkan yang dikehendaki-Nya. KursiNya meliputi langit dan bumi. Dia tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Dia Maha Tinggi lagi Maha Agung.”

(SAI)