Biodata Qyara Maharani Putri, Pembawa Baki Bendera Merah Putih 2021

Qyara Maharani Putri. Foto: mediacenter.garutkab.go.id

Qyara Maharani Putri terpilih sebagai pembawa baki pada Upacara HUT RI ke-76 di Istana Negara. Gadis cantik asal Garut ini lolos seleksi sebagai anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (paskibraka) 2021 tingkat Nasional mewakili Provinsi Jawa Barat.

Perjalanan Qyara untuk menjadi pembawa baki tidak mudah dan melewati proses yang sangat panjang. Ia harus menampilkan yang terbaik di antara anggota paskibraka lainnya.

Hingga akhirnya ia dan Ardelia dikukuhkan sebagai pembawa baki oleh Presiden Joko Widodo pada 12 Agustus lalu. Namun berbeda dengan Ardelia, Qyara ditugaskan untuk membawa baki pada upacara penurunan bendera Merah Putih sore nanti.

Penasaran seperti apa sosoknya? Berikut biodata Qyara Maharani Putri yang bisa Anda simak.

Biodata Qyara Maharani Putri

Qyara adalah anggota Paskibraka asal Garut yang berhasil lolos mewakili Provinsi Jawa Barat. Selain itu, ada wakil lain yang menemaninya yaitu Dika Ambiya Rahman yang berasal dari Kabupaten Bogor.

Awalnya, ada 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat yang mengikuti seleksi Calon Anggota Paskibraka (Capaska) untuk dikirim ke Istana Negara. Dari 27 daerah, terpilihlah Qyara dan Dika sebagai wakil Jawa Barat.

Qyara Maharani Putri. Foto: jabarprov.go.id

Mengutip situs jabarprov.go.id, Qyara Maharani Putri adalah siswi kelas XI SMA N 1 Garut. Sejak SMP, Qyara memang sudah tertarik dengan kegiatan baris-berbaris. Maka ketika SMA, ia mengikuti ekskul paskibra dan mendaftar Paskibraka Nasional.

Lolosnya Qyara ke level nasional merupakan suatu prestasi bagi Kabupaten Garut. Salah satu rival Qyara untuk masuk ke level nasional juga berasal dari Garut, yakni Nurmalia. Artinya, Garut memiliki dua Capaska putri terbaik di posisi 1 dan 2 Jawa Barat.

Qyara mengikuti seleksi ketat untuk dapat menjadi calon anggota Paskibraka Nasional 2021. Sebelum hari seleksi Capaska pun Qyara sangat rajin dalam menjalani pelatihan. Serangkaian proses panjang ia lewati, mulai dari menjalani tes dari tingkat kabupaten hingga provinsi.

Ketika mengikuti seleksi di tingkat kabupaten, ia sempat terjatuh saat sedang berlari. Lalu, ketika seleksi di tingkat provinsi, sepatunya juga pernah rusak dan jebol. Meskipun demikian, Qyara tak putus semangat, hingga akhirnya ia berhasil menjadi salah satu anggota dari 68 Paskibraka Nasional 2021.

(MSD)