Gap Year, Pahami Alasan dan Manfaatnya

Ilustrasi gap year. Foto: Unsplash.

Gap year adalah istilah yang berkaitan dengan kegiatan akademik. Secara harfiah, gap year dapat diartikan sebagai jeda tahun.

Dikutip dari laman Post University, gap year adalah jeda waktu yang diambil pelajar sebelum melanjutkan pendidikan formalnya. Istilah ini seringkali dipakai oleh para pelajar yang baru lulus sekolah menengah.

Dalam konteks tersebut, gap year adalah situasi ketika siswa yang baru lulus SMA menunda masuk kuliah. Umumnya, gap year berlangsung selama 1 sampai 2 tahun, tapi bisa lebih lama tergantung keputusan individu.

Alasan Gap Year

Ilustrasi gap year. Foto: Unsplash.

Ada beberapa alasan seseorang memutuskan untuk gap year. Alasan yang paling umum adalah untuk bekerja. Biaya pendidikan di perguruan tinggi tidak sedikit, sehingga banyak pelajar yang memutuskan untuk bekerja terlebih dahulu sebelum melanjutkan kuliah.

Selain karena hambatan biaya, ada beberapa pelajar yang memilih menunda kuliah lantaran tidak diterima di kampus impian. Biasanya, mereka akan fokus belajar untuk mengikuti seleksi ujian bersama di tahun berikutnya.

Alasan lain mengapa seseorang memutuskan untuk gap year adalah untuk beristirahat. Beberapa pelajar mengambil ‘cuti panjang’ untuk liburan, magang, menjadi sukarelawan, atau melakukan hal-hal yang disukai sebelum kembali berkutat dengan kegiatan akademik.

Manfaat Gap Year

Ilustrasi gap year. Foto: Unsplash.

Berikut ini beberapa manfaat gap year yang dirangkum dari berbagai sumber.

1. Menjelajahi Peluang

Ada banyak pelajaran hidup yang bisa didapat di luar sekolah formal. Dengan mengambil gap year, seseorang bisa menyelami berbagai peluang yang ada dengan keluar dari zona nyaman.

2. Mendapatkan Keterampilan Baru

Waktu luang selama gap year dapat dimanfaatkan untuk menekuni hobi dan mempelajari berbagai keterampilan baru. Dengan mencoba hal-hal baru, pengalaman hidup akan semakin bertambah, sehingga membuat seseorang lebih siap dalam menghadapi berbagai permasalahan di kuliah nanti.

3. Meningkatkan Kepercayaan Diri

Gap year juga bisa membuat seseorang lebih percaya diri selama bisa memanfaatkan waktu dengan baik. Waktu luang saat gap year bisa dimanfaatkan untuk fokus membenahi diri.

4. Mendapat Uang Tambahan

Cuti panjang selama satu atau dua tahun sebelum kuliah akan memberikan kesempatan untuk bekerja penuh waktu. Tentunya kegiatan ini akan membantu para lulusan dalam mendapatkan uang tambahan untuk biaya kuliah.

(GLW)