Konten dari Pengguna

Kapan Puasa Rajab 2025 Dimulai? Cek Jadwalnya di Sini!

Berita Hari Ini
Menyajikan informasi terkini, terbaru, dan terupdate mulai dari politik, bisnis, selebriti, lifestyle, dan masih banyak lagi.
27 Desember 2024 10:05 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Puasa Rajab. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Puasa Rajab. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Bulan Rajab adalah salah satu waktu terbaik untuk menjalankan ibadah puasa sunah. Maka, umat Islam perlu mengetahui kapan puasa Rajab 2025 jika berniat ingin mengamalkannya.
ADVERTISEMENT
Bulan Rajab termasuk satu dari empat bulan haram dalam kalender Hijriah, yaitu bulan yang dimuliakan dalam ajaran Islam. Di bulan ini, umat Islam dianjurkan untuk memperbanyak amal ibadah, termasuk puasa sunah Rajab.
Berpuasa di bulan bulan Rajab dipercaya akan mendatangkan banyak keberkahan dan pahala yang berlipat ganda. Selain itu, bulan Rajab juga sering dijadikan sebagai momen persiapan menyambut bulan Ramadan.
Berdasarkan kalender Hijriah 1447 H, bulan Rajab akan segera tiba. Untuk mengetahui tanggal pastinya kapan umat Islam bisa berpuasa sunah di bulan Rajab, simak informasi di bawah ini.

Kapan Puasa Rajab 2025?

Kapan puasa Rajab 2025 dimulai? Puasa di bulan Rajab dapat dilaksanakan pada tanggal 1 Januari 2025. Foto: Pexels.com
Puasa adalah salah satu ibadah sunah yang dapat dilakukan selama bulan Rajab. Agar pelaksanaannya lebih terencana, umat Islam perlu mengetahui kapan bulan Rajab dimulai dan berakhir.
ADVERTISEMENT
Mengacu pada Kalender Hijriah Indonesia Tahun 2025 yang diterbitkan oleh Kementerian Agama (Kemenag) RI, bulan Rajab 1446 Hijriah diperkirakan akan dimulai pada Rabu, 1 Januari 2025, dan berakhir pada Kamis, 30 Januari 2025.
Dengan mengetahui tanggal ini, umat Islam bisa mulai mempersiapkan diri untuk menjalankan ibadah puasa di bulan Rajab dengan maksimal.

Jenis Puasa Sunah yang Bisa Diamalkan di Bulan Rajab

Puasa yang dikerjakan di bulan Rajab biasanya merujuk pada beberapa jenis puasa sunah umum yang memang dianjurkan dalam Islam. Foto: Pexels.com
Mengutip laman Muhammadiyah, sebenarnya tidak ada puasa khusus yang disyariatkan untuk bulan Rajab. Namun, ibadah puasa yang dilakukan di bulan ini tetap memiliki keutamaan dan pahala yang besar, karena dikerjakan di waktu yang istimewa.
Puasa yang dikerjakan di bulan Rajab biasanya merujuk pada beberapa jenis puasa sunah umum yang memang dianjurkan dalam Islam.
ADVERTISEMENT
Dirangkum dari buku Siapa Berpuasa Dimudahkan Urusannya yang ditulis oleh Khalifa Zain Nasrullah, berikut beberapa jenis puasa sunah yang bisa dilakukan di bulan Rajab:

1. Puasa Sunah Muthlaq

Puasa sunah muthlaq adalah puasa yang dapat dikerjakan kapan saja tanpa terikat oleh sebab atau waktu tertentu, selama tidak dilakukan pada hari-hari yang terlarang, seperti Idul Fitri, Idul Adha, atau hari Tasyrik.

2. Puasa Daud

Puasa Daud adalah puasa selang-seling, yaitu sehari berpuasa dan sehari tidak. Puasa ini merupakan salah satu puasa sunah yang paling utama karena mengikuti amalan Nabi Daud AS, yang disebut sebagai puasa terbaik dalam Islam.

3. Puasa Senin dan Kamis

Puasa Senin dan Kamis adalah puasa sunah yang dikerjakan setiap pekan. Rasulullah saw menganjurkan puasa ini karena pada kedua hari tersebut, amal manusia diangkat dan diperiksa oleh Allah Swt. Puasa ini juga bisa dilakukan di bulan Rajab untuk memperbanyak amalan baik.
ADVERTISEMENT

4. Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah, termasuk bulan Rajab. Puasa ini memiliki keutamaan besar, salah satunya adalah sebagai cara untuk memperbaiki diri dan mendekatkan diri kepada Allah Swt.
Meski tidak ada puasa khusus yang diwajibkan di bulan Rajab, melakukan puasa sunah seperti di atas tetap membawa banyak manfaat, apalagi jika dilakukan di bulan yang dimuliakan ini.
Dengan demikian, bulan Rajab dapat menjadi kesempatan untuk memperbanyak amalan baik dan mendekatkan diri kepada Allah Swt.
(SAI)