Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Sinopsis Contagion, Film yang Mirip Virus Corona COVID-19
20 Maret 2020 8:20 WIB
Tulisan dari Berita Hari Ini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Bahkan selama pembuatan film, sang sutradara berkonsultasi langsung dengan perwakilan WHO dan ahli medis seperti Lawrence "Larry" Brilliant. Film Contagion dirilis pertama kali di festival film Venice ke-68 dan berhasil meraup keuntungan hingga $135 juta.
Lalu seperti apa alur cerita film yang terinspirasi dari wabah virus ini? Berikut sinopsisnya untuk Anda.
Suatu hari Beth Emhoff yang merupakan istri dari Mitch Emhoff ditemukan meninggal dunia di rumahnya setelah mengalami kejang yang tidak diketahui penyebabnya. Lalu beberapa waktu berselang, Mitch kembali mendapati anak tirinya Clark meninggal dengan penyakit serupa.
Setelah kejadian itu Mitch diisolasi guna mengetahui apakah dia juga terserang penyakit yang sama. Akan tetapi setelah diuji hasilnya negatif dan dia dibebaskan.
ADVERTISEMENT
Sedangkan di Atlanta, perwakilan dari DHS bertemu dengan dr. Ellis Cheever dari CDC. Mereka menyatakan kekhawatiran bahwa penyakit ini adalah bioweapon, yang dimaksudkan untuk menimbulkan teror selama akhir pekan Thanksgiving. Cheever lantas mengirim dr. Erin Mears, seorang petugas EIS, ke Minneapolis untuk menyelidiki penyakit tersebut.
Untuk memulai penyelidikannya, Mears memutuskan kembali ke Beth Emhoff sebagai titik awal. Selama penelitiannya, Mears kemudian terinfeksi dan turut menjadi korban.
Ketika virus menyebar, Chicago memutuskan untuk melakukan lockdown atau mengkarantina diri. Dan ketika itu, penjarahan serta kekerasan mulai terjadi.
Di CDC, akhirnya mulai terkuak penyakit yang menyerang tersebut merupakan virus yang berasal dari babi dan kelelawar atau disebut MECV-1. Adapun Dr. Ally Hextall adalah orang pertama yang berhasil mengidentifikasi virus tersebut. Virus ini diproyeksikan oleh para ilmuan akan menginfeksi 1 dari 12 populasi dunia dengan tingkat kematian 25-30%.
ADVERTISEMENT
Menggunakan virus yang dilemahkan, Hextall mulai mengidentifikasi kemungkinan vaksin. Ia pun menjadikan dirinya sendiri sebagai percobaan vaksin yang dibuatnya. Dengan mengunjungi ayahnya yang terinfeksi virus, Hextall mencoba menguji apakan vaksin yang dibuatnya berhasil.
Dan ternyata dia tidak terinfeksi virus tersebut, sehingga vaksin yang dibuatnya terbukti mampu mencegah penularan virus. CDC kemudian memberikan vaksinasi dengan vaksin Hextall berdasarkan nomor lotere yang didasarkan pada tanggal lahir. Dan ketika itu jumlah kematian telah mencapai 2,5 juta di AS dan 26 juta di seluruh dunia.
Di film ini juga dikisahkan bagaimana Beth bisa teserang virus mematikan tersebut. Di mana ia bersalaman dengan seorang koki di Hongkong yang telah terinfeksi virus MEV-1. Adapun koki tersebut terjangkit virus yang berasal dari babi yang diolahnya.
ADVERTISEMENT
(RDR)