Konten dari Pengguna

Dramatis, Pengendara Mobil di Tol Madiun Evakuasi Bocah Korban Banjir

Berita Heboh
Membicarakan apa saja yang sedang ramai.
8 Maret 2019 16:57 WIB
clock
Diperbarui 20 Maret 2019 20:08 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Heboh tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Aksi pengendara mobil di tol Madiun yang selamatkan bantu evakuasi bocah korban banjir (Foto: Facebook/Nanda Sapto Wati)
zoom-in-whitePerbesar
Aksi pengendara mobil di tol Madiun yang selamatkan bantu evakuasi bocah korban banjir (Foto: Facebook/Nanda Sapto Wati)
ADVERTISEMENT
Sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun, Jawa Timur, terendam banjir. Banjir yang merendam sejak Selasa malam (5/3) itu mulanya menggenangi tiga kecamatan. Namun, banjir itu meluas hingga setidaknya delapan kecamatan terendam banjir.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya permukiman penduduk, sejumlah ruas jalan Tol Trans Jawa, Madiun-Solo juga tergenang banjir. Banjir diakibatkan oleh meluapnya air sungai Bengawan Solo yang melintasi Madiun. Akibat banjir yang menggenangi ruas tol Madiun menuju Solo itu, polisi sempat melakukan pengalihan arus.
Setelah genangan air mulai surut, kendaraan yang hendak ke Solo dari arah Madiun pun diperbolehkan melintas. Tidak jarang setiap orang yang melintasi sepanjang tol tersebut mengabadikan situasi banjir itu.
Di tengah perekaman itu, salah seorang penumpang dikejutkan oleh beberapa orang yang berjalan di tengah genangan banjir setinggi dada orang dewasa. Mereka diduga satu keluarga, suami-istri, dan dua anak. Terdengar sayup-sayup suara minta tolong dari salah seorang pria yang tengah melintasi banjir itu.
ADVERTISEMENT
"Tolong, Mas! Tolong!", teriaknya.
Melihat hal tersebut, perekam video yang diketahui seorang perempuan itu meminta agar suaminya segera turun dari mobil dan menolong korban banjir. Diduga orang yang di dalam mobil, termasuk perekam video adalah satu keluarga.
"Ya Allah, kae bayek, Yah. Cepet meduno! (Ya Allah, itu bayi, Yah. Buruan turun (bantuin)!)" kata sang perekam.
Mereka segera turun dari mobil. Pria yang mengendarai mobil itu kemudian menceburkan diri ke dalam genangan air untuk menolong bocah-bocah yang digendong melintasi banjir.
Aksi pengendara mobil di tol Madiun yang seamatkan bantu evakuasi korban banjir (Foto: Facebook/Nanda Sapto Wati)
"Tio, kamu bisa berenang kan? Turun cepat, bantuin!", pinta sang perekam kepada seorang laki-laki yang diduga adalah anaknya.
Tidak hanya keluarga si perekam, beberapa orang dari dalam mobil lain yang juga berhenti juga turut membantu mengevakuasi korban banjir. Mereka membawanya ke tepi jalan tol.
ADVERTISEMENT
Dalam proses evakuasi tersebut, bahkan mereka sempat dikejutkan dengan munculnya seekor ular di sebuah pohon yang menjadi pegangan salah seorang wanita korban banjir.
"Ulo... ulo... (ular...ular...)", teriak wanita yang tengah berada di genangan banjir itu.
"Gusah! Gusah! (Usir! Usir)", timpal salah satu pengendara yang mencoba menolongnya.
Wanita yang merekam proses evakuasi tersebut juga turut berteriak kepada suaminya agar wanita yang berada di dekat ular itu dievakuasi terlebih dulu.
"Yah, ibuke sek! Mesakne ono ulo (Yah, ibuknya dulu! Kasihan ada ular)", teriaknya.
Setelah berhasil dibawa ke daratan, keluarga pengendara mobil yang menolongnya memberikan pakaian yang dibawanya kepada korban. Sementara balita yang turut dibawa melintasi genangan banjir itu dibalut dengan jaket milik salah seorang pengendara. Balita tersebut menangis lantaran kedinginan.
ADVERTISEMENT
"Eh, iki dingin. Dikemuli sek! Anduke enek di belakang (Eh, ini dingin. Diselimuti dulu! Handuknya ada di belakang (bagian mobil)", ujar perekam.
Selain itu, orang yang merekam itu juga memberikan daster untuk wanita yang juga menjadi korban banjir.
Video tersebut kemudian menjadi viral di media sosial setelah diunggah oleh pemilik akun Facebook Nanda Sapto Wati pada Kamis (7/3). Bahkan hingga tulisan diturunkan, unggahan itu telah dikomentari 2,9 ribu dan dibagikan sebanyak 3,8 ribu kali.
(zhd)
Baca lebih banyak berita mengenai artis/seleb/sepak bola/info unik lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini.
Download aplikasi iOS di sini.