Konten dari Pengguna

Apa Itu Malam 1 Suro? Ini Makna dan Tradisinya yang Ada di Indonesia

Berita Terkini
Penulis kumparan
6 Juli 2024 19:37 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Apa Itu Malam 1 Suro. Sumber: Unsplash/Herry Sutanto
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Apa Itu Malam 1 Suro. Sumber: Unsplash/Herry Sutanto
ADVERTISEMENT
Apa itu malam 1 Suro? Malam 1 Sura adalah awal bulan pertama dalam sistem penanggalan Jawa. Waktu tersebut memiliki makna yang mendalam bagi masyarakat Jawa di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Kedalaman makna dari malam 1 Suro dapat terlihat dari keberagaman ritual atau tradisi yang terjadi pada malam tersebut. Salah satu tradisi yang ada di Indonesia mengenai malam 1 Suro adalah Kirab Kebo Bule.

Apa Itu Malam 1 Suro?

Ilustrasi Apa Itu Malam 1 Suro. Sumber: Unsplash/Dmitry Bessonov
Indonesia adalah negeri yang kaya dengan tradisi serta budaya. Kekayaan tersebut dapat terlihat dari keberagaman sistem penanggalan di Indonesia, seperti kalender Masehi, Hijriah, Bali, serta Jawa.
Setiap kalender tersebut memiliki hari istimewa masing-masing, termasuk di antaranya adalah kalender Jawa. Salah satu hari istimewa yang memiliki makna mendalam pada kalender Jawa, yaitu malam 1 Suro. Apa itu malam 1 Suro?
Dikutip dari buku 70 Tradisi Unik Suku Bangsa di Indonesia, Nasution (2019: 41), malam 1 suro dianggap sebagai lebaran dari makhluk gaib karena dipercayai bahwa makhluk gaib akan keluar dari persinggahannya di di malam tersebut.
ADVERTISEMENT
Kepercayaan itu kemudian dikaitkan dengan berbagai macam penampakan serta gangguan makhluk halus pada malam 1 Suro. Oleh karena itu, beberapa wilayah di Indonesia kerap melakukan ritual atau tradisi saat malam 1 Suro.

Tradisi Malam 1 Suro di Indonesia

Ilustrasi Apa Itu Malam 1 Suro. Sumber: Unsplash/Fauzan
Tradisi malam 1 Suro di Indonesia ada banyak macam. Salah satu yang terkenal adalah tradisi Kirab Kebo Bule di Surakarta, Jawa Tengah. Tradisi tersebut berlangsung setiap tahun, yakni setiap malam 1 Suro.
Dikutip dari buku Dakwah Kreatif: Muharram, Maulid Nabi, Rajab dan Sya’ban, Asiyah (2016: 3), sekawanan kerbau (kebo) yang dipercaya keramat, yaitu Kebo Bule Kiai Slamet kon bukan sembarang kerbau.
Beberapa masyarakat mempercayai bahwa kebo bule mempunyai kekuatan magis serta mampu mendatangkan keberkahan. Ketika prosesi berlangsung, masyarakat sekitar akan berjalan mengikuti kirab.
ADVERTISEMENT
Setelah menyimak pemaparan di atas, sebenarnya apa itu malam 1 Suro? Malam 1 Suro adalah awal bulan pertama dalam sistem penanggalan Jawa. Malam tersebut kerap dikaitkan dengan hal-hal mistis atau makhluk gaib. (AA)