Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cara Tayamum di Tembok dan Hukumnya
11 Agustus 2024 17:19 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Tayamum merupakan cara menyucikan diri dengan menggunakan debu dan membasuhnya ke muka dan tangan. Debu bisa ditemukan di permukaan barang atau tempat seperti tembok . Namun, belum banyak yang tahu bagaimana cara tayamum di tembok.
ADVERTISEMENT
Tentu sebagai umat muslim penting untuk mempelajari cara tayamum. Sehingga ketika sedang berada di daerah yang tidak ada air atau dalam kondisi tertentu yang mengharuskan untuk tayamum sudah tahu caranya.
Cara Tayamum di Tembok
Dikutip dari buku Ringkasan Fikih Sunnah Sayyid Sabiq karya Syaikh Sulaiman Ahmad Yahya Al-Faifi (2013: 46), tayamum adalah bersuci mengusapkan debu ke bagian wajah dan kedua tangan dengan niat untuk mengerjakan salat dan ibadah lain.
Dibolehkan tayamum dengan debu yang suci dan semua jenis tanah di bumi seperti pasir, batu, dan kapur. Begitu juga tayamum di tembok. Berikut adalah cara tayamum di tembok:
1. Carilah debu yang bersih atau suci.
2. Menghadap kiblat seperti salat, lalu ucapkan basmalah serta letakkan kedua telapak tangan pada debu dengan posisi jari-jarinya dirapatkan seperti tertutup.
ADVERTISEMENT
3. Usapkan kedua telapak tangan pada seluruh wajah dan niat dalam hati
Niat:
نَوَيْتُ التَّيَمُّمَ لِاسْتِبَاحَةِ الصَّلَاةِ للهِ تَعَالَى
Artinya: aku berniat tayamum agar diperbolehkan salat karena Allah.
4. Letakkan telapak tangan kembali pada debu, dan jari-jari direnggangkan serta barang yang menempel pada jari tangan seperti cincin dilepaskan untuk sementara.
5. Tempelkan telapak tangan bagian kiri di punggung tangan kanan, sekiranya ujung-ujung jari tangan dari salah satu tidak melebihi ujung jari telunjuk dari tangan yang lain.
6. Usapkan telapak tangan bagian kiri ke arah punggung lengan kanan sama bagian siku-siku tangan, setelah itu balikkan telapak tangan kiri ke bagian dalam lengan kanan dan usapkan hingga ke bagian pergelangan tangan.
7. Usapkan bagian dalam jempol sebelah kiri ke bagian punggung jempol kanan, selanjutnya lakukan hal yang sama pada tangan kiri.
ADVERTISEMENT
8. Pertemukan kedua telapak tangan dan usap-usapkan diantara jari-jarinya.
9. Disunahkan untuk membaca doa setelah melakukan tayamum sebagaimana setelah wudu. Adapun doanya sebagai berikut:
اَشْهَدُ اَنْ لَااِلٰهَ اِلَّااللهُ وَحْدَهُ لاَشَرِيْكَ لَهُ وَاَشْهَدُ اَنَّ مُحَمَّدًاعَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ. اَللّٰهُمَّ اجْعَلْنِىْ مِنَ التَّوَّابِيْنَ وَاجْعَلْنِىْ مِنَ الْمُتَطَهِّرِيْنَ، وَجْعَلْنِيْ مِنْ عِبَادِكَ الصَّالِحِيْنَ
Artinya: Aku bersaksi, tiada Tuhan selain Allah Yang Maha Tunggal, tiada sekutu bagi-Nya. Dan aku bersaksi bahwa Nabi Muhammad adalah hamba dan Utusan-Nya. Ya Allah, jadikanlah aku orang yang bertaubat dan jadikanlah aku orang yang suci dan jadikanlah aku dari golongan hamba-hamba Mu yang saleh.
Penyebab Dibolehkannya Tayamum
Dibolehkan tayamum bagi orang yang berhadas kecil atau hadas besar, baik dalam keadaan muqim atau safar (perjalanan), jika menemui salah satu sebab berikut:
ADVERTISEMENT
Itulah cara melakukan tayamum di tembok. Jangan lupa bahwa hukum tayamum diperbolehkan jika benar-benar tidak ada air atau kondisi tertentu seperti yang telah disebutkan di atas. (Umi)
ADVERTISEMENT