Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Keadaan Perusahaan yang Tidak Memperoleh Laba dan Juga Tidak Menderita Kerugian
18 Juni 2024 17:24 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Laba dan rugi merupakan risiko yang ada dalam perusahaan . Suatu keadaan dimana perusahaan dalam operasinya tidak memperoleh laba, dan juga tidak menderita kerugian disebut impas.
ADVERTISEMENT
Tujuan suatu perusahaan adalah untuk memperoleh keuntungan atau laba sebesar-besarnya. Perusahaan juga akan menghindari terjadinya kerugian yang akan menghambat kelangsungan usahanya.
Break Even Point: Suatu Keadaan dimana Perusahaan dalam Operasinya Tidak Memperoleh Laba, dan Juga Tidak Menderita Kerugian
Suatu keadaan dimana perusahaan dalam operasinya tidak memperoleh laba , dan juga tidak menderita kerugian disebut break even point. Keadaan ini disebabkan oleh total biaya sama dengan total penjualan.
Hal ini dapat terjadi apabila perusahaan di dalam operasinya menggunakan biaya tetap dan biaya variabel. Break even point terjadi apabila volume penjualan hanya cukup untuk menutupi biaya tetap dan biaya variabel.
Apabila penjualan hanya cukup menutupi biaya variabel dan sebagian biaya tetap, maka perusahaan menderita kerugian. Sebaliknya, perusahaan akan memperoleh keuntungan, apabila perjualan melebihi biaya variabel dan biaya tetap yang harus dikeluarkan.
ADVERTISEMENT
7 Manfaat Break Even Point (BEP)
Terdapat sejumlah manfaat jika perusahaan mengalami break even point. Berdasarkan buku UKM, Kelayakan Usaha dan Pengukuran Kinerja, Andjar Prasetyo (2016:23), 7 manfaatnya yaitu.
ADVERTISEMENT
Suatu keadaan dimana perusahaan dalam operasinya tidak memperoleh laba, dan juga tidak menderita kerugian disebut break even point . Hal ini terjadi bila penghasilan sama dengan total biaya.(DK)