Konten dari Pengguna

Makna Lagu Wake Me Up When September End yang Populer di Era 2000-an

Berita Terkini
Penulis kumparan
30 September 2024 21:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Makna Lagu Wake Me Up When September End, Sumber Unsplash James Jeremy Beckers
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Makna Lagu Wake Me Up When September End, Sumber Unsplash James Jeremy Beckers
ADVERTISEMENT
Pada tahun 2005, band populer bernama Green Day merilis lagu berjuudul Wake Me Up When September Ends. Meski sudah rilis hampir dua dekade lalu, makna lagu Wake Me Up When September End masih kerap ditanyakan hingga saat ini.
ADVERTISEMENT
Makna lagu tersebut sebenarnya tentang pengalaman pribadi vokalis band yang dibentuk pada tahun 1987 ini. Bagaimanapun juga, banyak penikmat musik yang mempunyai interpretasi tersendiri.

Makna Lagu Wake Me Up When September End tentang Pengalaman Pribadi

Ilustrasi Makna Lagu Wake Me Up When September End, Sumber Unsplash Priscilla Du Preez
Menurut buku Blok Pembangkang, Ferdhi F. Putra (2022: 85), Green Day merupakan band pop-punk asal Amerika Serikat. Tepatnya, band ini berasal dari Berkeley, California. Kini, band ini masih eksis dengan digawangi Billie Joe Armstrong, Mike Dirnt, dan Tre Cool.
Band ini telah merilis banyak lagu sejak terbentuk. Salah satu lagu populernya aalah Wake Me Up When September Ends. Saking populernya, lagu ini masih didengarkan oleh banyak penikmat musik di seluruh dunia hingga saat ini.
Kepopulerannya membuat makna lagu Wake Me Up When September End sering ditanyakan. Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, makna lagu ini berkaitan dengan pengalaman pribadi sang vokalis, yaitu Bille Joe Armstrong.
ADVERTISEMENT
Jadi pada bulan September 1982, Billie Joe Armstrong kehilangan ayahnya akibat penyakit kanker tenggorokan. Hal ini membuat vokalis merasa sedih saat bulan September tiba.
Kesedihan tersebut dapat diliihat dari liriknya. Bahkan, kesedihan ini membuat Billie Joe Amrstrong ingin dibangunkan setelah bulan September lewat. Hal ini menjadi arti dari lirik sekaligus judul lagunya, yaitu “Wake me up when September ends”.

Interpretasi Lain dari Penikmat Musik

Ilustrasi Makna Lagu Wake Me Up When September End, Sumber Unsplash Hans Vivek
Meskipun berasal dari pengalaman pribadi, ada sebagian penikmat musik yang berpendapat bahwa lagu ini berkaitan dengan tragedi 11 September 2001 atau 9/11. Di tragedi tersebut, teroris menabrakkan pesawat ke menara kembar WTC di New York dan Gedung Pentagon.
Tragedi ini disebut sebagai serangan teroris di Amerika Serikat karena menyebabkan ribuan korban jiwa. Rasa sakit yang diakibatkan oleh tragedi ini dianggap sesuai dengan lirik lagu Wake Me Up When September Ends. Dari sinilah interpretasi itu berasal.
ADVERTISEMENT
Jadi, makna lagu Wake Me Up When September End yang pernah terkenal di era 2000-an adalah tentang kesedihan sang vokalis akibat kematian ayahandanya. Namun, sebagian penikmat musik mengintepretasikan bahwa lagu ini sesuai dengan tragedi 9/11. (LOV)