Konten dari Pengguna

Perjanjian yang Membuat Spanyol Angkat Kaki dan Menyerahkan Malaka ke Portugis

Berita Terkini
Penulis kumparan
13 Desember 2024 20:44 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perjanjian apakah yang berisi perjanjian antara Portugis dan Spanyol yang membuat Spanyol harus angkat kaki dari wilayah Malaka. Foto: Unsplash/Andreea Swank
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perjanjian apakah yang berisi perjanjian antara Portugis dan Spanyol yang membuat Spanyol harus angkat kaki dari wilayah Malaka. Foto: Unsplash/Andreea Swank
ADVERTISEMENT
Portugis dan Spanyol menjadi pionir penjelajahan. Akibatnya, kedua negara tersebut berseteru dan menghasilkan perjanjian. Perjanjian apakah yang berisi perjanjian antara Portugis dan Spanyol yang membuat Spanyol harus angkat kaki dari wilayah Malaka?
ADVERTISEMENT
Terlebih, dari perjanjian sebelumnya membuat daerah di Asia diperebutkan. Dampaknya adalah perseteruan Portugis dan Spanyol berimbas kepada masyarakat Indonesia

Perjanjian Antara Portugis dan Spanyol yang Membuat Spanyol Harus Angkat Kaki dari Wilayah Malaka

Ilustrasi perjanjian apakah yang berisi perjanjian antara Portugis dan Spanyol yang membuat Spanyol harus angkat kaki dari wilayah Malaka. Foto: Unsplash/Nathan Hurst
Pada abad ke-15, Portugis dan Spanyol mengawali penjelajahan samudra untuk menguasai dunia. Selain itu, penjajahan tersebut berupaya untuk mengumpulkan kekayaan dan mengambil hasil alam dari bangsa lain.
Setelah penemuan Benua Amerika oleh Christopher Columbus, Spanyol meminta kepada Paus Alexander VI mengakui kekuasaan benua tersebut. Selain itu, Spanyol meminta Portugis tidak ambil bagian dari benua tersebut.
Kesepakatan tersebut menimbulkan ketidakpuasan Portugis. Sebab, Portugis hanya mendapat sedikit wilayah di Afrika saja.
Sehingga, Paus Yulius II turun tangan untuk menangani kedua negara tersebut. Perjanjian tersebut dilaksanakan pada 7 Juni 1949 di Tordesillas yang sekarang menjadi Valladolid, Spanyol.
ADVERTISEMENT
Hasil dari perjanjian tersebut adalah kesepakatan garis yang membentang sepanjang 370 liga barat atau 1.185 mil dari Kepulauan Tanjung Verde yang berada di lepas pantai Afrika.
Spanyol mendapat hak berlayar dan berdagang ke arah barat. Sedangkan Portugis mendapat hak berlayar dan berdagang ke ke arah timur.
Dampak dari Perjanjian Tordesillas membuat daerah di Asia, terutama Asia Tenggara diperebutkan. Hingga di tahun 1509, Portugis sampai ke Malaka di bawah komando Diogo Lopes de Sequeira. Kemudian di tahun 1511, mereka berhasil melakukan Malaka.
Namun, Portugis di Malaka tidak berlangsung lama. Mereka kembali mencari pulau yang kaya akan rempah-rempah ke arah timur. Pada akhirnya, Portugis menemukan Maluku di tahun 1512.
Portugis segera bersekutu dengan Kerajaan Ternate dengan membangun benteng. Akan tetapi, Spanyol di tahun 1521 sudah berhasil menemukan Filipina. Dampaknya kedua negara kembali bersaing dan menimbulkan permusuhan kerajaan lokal.
ADVERTISEMENT
Kedua negara tersebut mencari jalan keluar dalam kurun waktu 1525-1528 dengan menghadirkan kartograf, astronom, navigator, dan ahli matematika untuk membagi wilayah Maluku.
Kemudian pada 22 April 1529 bertemulah kedua perwakilan negara di Saragosa, Spanyol untuk membuat Perjanjian Saragosa.
Dikutip dari buku Intisari Pengetahuan Sosial Lengkap (IPSL) untuk SMP oleh Eryadi (2007) isi Perjanjian Saragosa adalah penetapan garis Saragosa yang membagi dunia menjadi dua daerah kekuasaan yang dibatasi oleh meridian Jailolo di Irian atau Papua.
Jadi, Spanyol pun harus keluar dari Maluku dan kembali ke Filipina. Meski demikian, Spanyol mendapat imbalan sebanyak 350 ribu cruzados atau dukat emas sekitar 100 kg emas dari Portugis. Selain itu, Perjanjian Saragosa juga melarang Portugis memperluas benteng di Ternate, mereka hanya bisa memperbaikinya.
ADVERTISEMENT
Sekarang sudah tahu jawaban dari pertanyaan perjanjian apakah yang berisi perjanjian antara Portugis dan Spanyol yang membuat Spanyol harus angkat kaki dari wilayah Malaka bukan? Semoga dapat menambah wawasan sejarah penjajahan bangsa Eropa.(MZM)