Konten dari Pengguna

Tokoh yang Membuktikan Model Atom Thomson Tidak Tepat

Berita Terkini
Penulis kumparan
28 Mei 2024 20:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Terkini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Yang Membuktikan Model Atom Thomson Tidak Tepat Adalah Rutherford. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Terry Vlisidis
zoom-in-whitePerbesar
Yang Membuktikan Model Atom Thomson Tidak Tepat Adalah Rutherford. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Terry Vlisidis
ADVERTISEMENT
Atom merupakan salah satu materi yang dipelajari pada mata pelajaran fisika. Salah satu teori atom yang terkenal adalah teori Thomson. Namun ada hal menarik karena teori ini dibantah. Yang membuktikan model atom Thomson tidak tepat adalah Rutherford.
ADVERTISEMENT
Jika ingin memahami kenapa teori atom dari Thomson bisa dibantah atau dinilai kurang tepat, maka harus mulai memahami sebenarnya Thomson menyatakan atom seperti apa. Setelah itu bisa memahami model teori dari Rutherford.

Yang Membuktikan Model Atom Thomson Tidak Tepat Adalah Rutherford

Yang Membuktikan Model Atom Thomson Tidak Tepat Adalah Rutherford. Foto Hanya Ilustrasi. Sumber Foto: Unsplash.com/Shubham Dhage
Dikutip dari buku Fisika Atom karya Yosaphat Sumardi, (2020) teori atom Thomson, yang ditemukan oleh Joseph John Thompson, menyatakan bahwa atom adalah bola pejal bermuatan positif yang berisi partikel bermuatan negatif, atau elektron, yang tersebar di dalamnya.
Elektron-elektron ini tersebar seperti kismis pada roti, sehingga model atom Thomson juga dikenal sebagai teori roti kismis. Teori ini juga menyatakan bahwa muatan positif dan negatif pada atom tersebut sama, sehingga atom bersifat netral.
ADVERTISEMENT
Teori atom Thomson dibuktikan dengan penelitian Thomson yang menggunakan sinar tabung katoda. Namun, teori ini juga memiliki beberapa kelemahan, seperti tidak dapat menjelaskan susunan muatan positif dan negatif dalam atom, dan tidak dapat menjelaskan kedudukan elektron dalam suatu atom.
Namun teori tersebut tidak sepenuhnya diterima oleh fisikawan, sehingga teori tersebut dibantah. Yang membuktikan model atom Thomson tidak tepat adalah Ernest Rutherford. Pembuktian tersebut dilakukan pada tahun 1911.
Ernest Rutherford merupakan fisikawan asal Selandia Baru yang melakukan percobaan hamburan sinar pada lempeng emas tipis. Melalui pengamatan tersebut ditemukan bahwa adanya partikel alfa yang mampu menembus emas tanpa dibelokkan.
Berdasarkan pengujian yang dilakukan tersebut maka Ernest Rutherford menjelaskan bahwa ada beberapa hal soal atom, berikut ini adalah penjelasannya.
ADVERTISEMENT
Jadi yang membuktikan model atom Thomson tidak tepat adalah Ernest Rutherford. Teori tersebut dibantah lewat percobaan hamburan sinar pada lempeng emas tipis. (WWN)