Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sistem Table Periodik Unsur dan Keterangannya
26 Februari 2021 11:51 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam pelajaran Kimia tingkat SMA, kita akan menemukan istilah sistem table periodik unsur yang memuat unsur-unsur kimia dengan singkatan-singkatannya.
ADVERTISEMENT
Menurut Sudarmo tahun 2006 dalam bukunya yang bertajuk Kimia 1 Untuk SMA,
Sistem table periodik unsur dan keterangannya
Inilah wujud sistem periodik unsur yang kita kenal:
Sistem periodik unsur digunakan untuk menurunkan hubungan antara sifat-sifat unsur, dan memperkirakan sifat unsur baru yang belum ditemukan atau disintesis, dan juga memberikan kerangka kerja untuk melakukan analisis perilaku kimia, dan banyak digunakan dalam bidang kimia dan ilmu lainnya.
Umumnya, dalam satu periode (baris), di sebelah kiri bersifat logam, dan di sebelah kanan bersifat non-logam. Baris pada tabel disebut periode, sedangkan kolom disebut golongan.
ADVERTISEMENT
Dalam sistem periode unsur standar, unsur disusun menurut kenaikan nomor atom (jumlah proton dalam inti atom), sedangkan Baris (periode) baru dimulai saat kulit elektron baru mempunyai elektron pertamanya.
Unsur-unsur dengan kesamaan sifat kimia biasanya jatuh ke dalam golongan yang sama pada tabel periodik, meskipun dalam blok-f, dan beberapa ditemukan di blok-d, unsur-unsur dalam periode yang sama cenderung memiliki kesamaan sifat kimia.
Hingga tahun 2016, terdapat 118 unsur yang telah dikonfirmasi pada tabel periodik, meliputi unsur 1 (hidrogen) hingga 118 (oganesson), dengan penambahan terbaru (nihonium, moscovium, tennessine, dan oganesson) yang dikonfirmasi oleh International Union of Pure and Applied Chemistry (IUPAC) pada tanggal 30 Desember 2015.
Semoga bermanfaat, ya. (Adelliarosa)