Baru Diluncurkan, Kapal Pesiar Mewah di Singapura Punya Rute Tak ke mana-mana

Kapal pesiar dengan rute tidak kemana-mana. (Foto: EPA-EFE)

Demi membangkitkan kembali industri sejak pandemi corona, Singapura punya ide unik dengan meluncurkan rute kapal pesiar tanpa tujuan, tak kemana-mana. Kapal itu nantinya hanya berputar menuju kota semula, menghindari penularan virus corona di tempat lain.

Sebelumnya diketahui, pandemi virus corona membuat perjalanan dengan kapal pesiar di hampir seluruh dunia dihentikan sejak Maret 2020 lalu. Imbas pembatasan perjalanan, meski kini sudah mulai mendapat izin di beberapa tempat, industri kapal masih terpuruk.

Namun, baru-baru ini Singapura punya cara unik membuat kapal pesiar dengan rute tanpa perjalanan. Ratusan warga pun melepas penat dengan menaiki kapal pesiar yang tidak berlayar ke kota manapun tersebut.

Kolam renang di atas kapal pesiar dengan rute tidak kemana-mana. (Foto: AFP)

Nantinya, kapal itu hanya akan berputar di tempat yang sama, melalui Selat Malaka, kemudian menuju jalur pelayaran utama antara Samudra Hindia dan Pasifik, lanjut ke perairan internasional sebelum kembali ke kota asal.

Hanya saja, tentu ada syarat buat yang ingin berlibur di atas laut tersebut. Adapun para penumpang, menggunakan masker, mesti terlebih dahulu berbaris untuk mengantri melakukan tes usap (swab test).

Tak hanya itu, kapasitas kapal pesiar itu tak diisi sampai penuh, dibatasi setengahnya yakni hingga 1.400 orang guna memenuhi syarat social distancing. Karena itu, para penumpang mengaku tidak khawatir akan terinfeksi virus corona.

Konsultan keuangan, Vinoth Arun, ditemani sang pacar, jadi salah satu dari 1.400 penumpang di kapal tersebut. Pria berusia 27 tahun tersebut mengatakan perjalanan ini sebagai pengobat rasa rindu liburan selama pandemi.

Pertunjukan dengan tema natal dalam kapal pesiar dengan rute tidak kemana-mana. (Foto: AFP)

“Dengan membawa koper hingga paspor, saya rasa itu mempengaruhi pola pikir bahwa kamu sedang berlibur,” ungkap Arun.

Ia pun merasa tak khawatir, mengingat semua orang sudah tahu mengenai COVID-19, sehingga tidak akan abai lagi seperti sebelum-sebelumnya. Terlebih, operator kapal pesiar, Genting Group, juga sudah menyiapkan serangkaian tindakan keamanan.

Ruang publik rutin disemprot disinfektan, kapasitas restoran dikurangi, mesti pesan bila ingin gunakan kolam renang, dan klinik dilengkapi mesin yang keluarkan hasil tes virus dalam satu jam. Bahkan ada pula ruang perawatan intensif bila ada yang terkena COVID-19.

Meski tak punya tujuan, kapal yang kini telah jadi viral tersebut pun tetap penuh hiburan, dengan menyediakan fasilitas seperti kasino, bioskop, perosotan air, dan pertunjukan natal. (bob)