Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Nyawer, Detik-detik Balita Diseret Topeng Monyet Sampai Terluka Parah
28 Juni 2021 9:41 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 13:43 WIB
Tulisan dari Berita Viral tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebuah video yang memperlihatkan balita tengah memberi uang kepada seekor topeng monyet baru-baru ini menuai sorotan publik. Sebab, lengan balita tersebut ditarik hingga mengalami luka-luka.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diketahui, topeng monyet merupakan kesenian tradisional berupa pertunjukan hiburan yang kerap menimbulkan kontroversi. Kerap menuai kecaman lantaran menyiksa hewan, sejatinya topeng monyet sudah dilarang sejak 2014 silam.
Sayangnya, hal tersebut tak menghentikan para pengamen yang menggunakan pertunjukan topeng monyet. Mereka masih melakukan pertunjukan, meski harus kucing-kucingan dengan Satuan Polisi Pamong Praja.
Adapun selain dilarang karena penyiksaan hewan, topeng monyet juga dinilai dapat membahayakan buat anak kecil. Seperti misalnya yang terjadi oleh balita satu ini, momennya dibagikan akun @manaberita di Instagram pada Minggu (20/6/2021).
Disebutkan peristiwa itu terjadi di Goalpara, Sukabumi, Jawa Barat. Dalam video berdurasi kurang dari semenit tersebut, tampak seorang bocah, ditemani sang ayah, tengah menonton pertunjukan topeng monyet.
ADVERTISEMENT
Kala hendak memberi saweran, tak disangka lengan balita tersebut justru ditarik oleh sang monyet. Melihatnya, ibu sang balita pun sampai histeris, sementara ayahnya langsung mengangkat, menjauhkan anaknya dari monyet.
“Balita di Goalpara, Sukabumi, luka-luka diseret topeng monyet saat beri saweran,” tulis akun pengunggah video.
Akibat diseret monyet tersebut cukup jauh di jalanan bebatuan, balita berusia 1,5 tahun itu pun mengalami luka parah di bagian tubuh dan wajah. Lantas kedua orang tuanya langsung melarikannya ke rumah sakit.
“Balita berusia 1,5 tahun ini sudah dibawa ke RS untuk dilakukan tindakan medis terkait luka-lukanya,” lanjut pengunggah video.
Kini unggahan tersebut viral , ditonton hingga 76 ribu kali dan disukai oleh lebih dari 4 ribu orang. Beragam komentar diberikan warganet, kebanyakan yang merasa orang tua balita tersebut lalai.
ADVERTISEMENT
“Sudah berapa kali kejadian, sudah berapa kali dibilang, monyet itu bukan peliharaan, apalagi dibikin jadi hewan pertunjukan topeng monyet ala sirkus gitu,” kata akun @nobu.thecat.
“Selain berbahaya karena sewaktu-waktu sifat liarnya bisa muncul lagi dan berpotensi menularkan penyakit, topeng monyet adalah penyiksaan hewan karena monyetnya dilatih dengan cara disiksa, dipukul, diikat, ga dikasih makan,” lanjut @nobu.thecat.
“Dan ingat, bayi monyet diambil dari alam dengan cara membunuh induknya. Cukup sudah. Mulai sekarang berhenti nonton topeng monyet. Kalau gak ada yang nonton, lama-lama juga hilang sendiri karena ga ada peminat. Karena kalau nunggu penegakan hukum, yah, tau sendiri lah gimana,” ujar @nobu.thecat. (bob)