Pria Ini Lapor Polisi karena Kesal 200 Kali Gagal saat Main Mesin Capit Boneka

Permainan capit buatan SEGA. (Foto: @84848141a/Twitter)

Permainan mesin capit boneka di pusat permainan cukup terkenal dan banyak diminati lantaran terlihat gampang. Padahal sejatinya sulit. Namun, ada kalanya ketika pemain terlalu penasaran, ia tak sadar sudah menghabiskan banyak uang.

Hal tersebut dialami seorang pria asal Jepang, Ogarun, yang membagikan pengalamannya di Twitter. Mengutip dari Oddity Central, pria tersebut dikenal sebagai pecinta mesin capit boneka atau yang biasa disebut UFO Catchers di Jepang.

Ketika mengunjungi sebuah pusat permainan pada 8 Oktober 2020 lalu, di sana Ogarun menjajal permainan capit boneka. Sialnya, pria tersebut tak kunjung berhasil mendapatkan hadiah yang diincarnya.

Ilustrasi permainan capit. (Foto: AJ Garcia/Unsplash)

Pantang menyerah demi menaklukkan permainan yang jadi kegemarannya tersebut, Ogarun terus mencoba. Namun, ia terus gagal sampai 200 percobaan beruntun. Ia pun protes dan adu mulut dengan staf penjaga pusat bermain, hingga akhirnya menelepon memanggil.

“Saya tak bisa menang sama sekali, jadinya sekarang polisi datang,” kata Ogarun.

Menariknya, polisi kemudian meminta staf pusat permainan tersebut untuk membuktikan mesin tersebut bisa dimenangkan. Alhasil, operator pun benar-benar memainkannya, meski dia pun gagal hingga lebih dari 300 kali.

“Um, polisi sekarang sedang memeriksa seorang staf yang mencoba dan belum menang sama sekali,” lanjut Ogarun.

Berkali-kali mencoba membuat salah satu hadiah berada di tempat yang menguntungkan. Staf penjaga tersebut pun berhasil mendapatkan hadiahnya di percobaan terakhir, membuat polisi tak mengambil tindakan apapun terhadap laporan Ogarun.

Kini unggahan tersebut pun viral, dicuitkan ulang hingga lebih dari 36 ribu kali dan disukai oleh lebih dari 106 ribu orang. Beragam komentar diberikan, beberapa warganet mendukung karena permainan itu tampak curang, ada juga cerita pengalaman mirip di tempat serupa.

“Saya setuju! Mohon, SEGA di seluruh toko perlu diinvestigasi oleh kepolisian,” ujar akun @jijimaru02.

“Kira-kira 6 tahun lalu, saya juga mengalaminya di toko SEGA,” kata @nukoi_os.

Salah satu warganet kemudian menghitung-hitung pengeluaran pria tersebut. Adapun 200 kali mencoba, artinya pria itu sudah menghabiskan uang sampai 35 ribu yen atau setara dengan Rp4,9 juta.

image credit: metro.co.uk

Mengutip Soranews24, pihak SEGA sampai memberi klarifikasi terkait peristiwa tersebut. Menurut mereka, permainan capit memang dibuat seperti itu, guna pemain bisa menjajal kemampuan serta keberuntungan.

“Pemain biasanya sadar ketika memasukkan koin untuk memainkan ini, hadiah belum tentu keluar,” ujar pihak SEGA.

Meski begitu, bila kembali menemukan keanehan, SEGA tak keberatan bila pemain memanggil staf. Nantinya, mereka akan membantu bila adanya kerusakan atau malfungsi pada mesin. (bob)

***

Ingin dapat dana pengembangan buat usaha kamu? Caranya kunjungi link di bawah ini: