Konten Media Partner

Ironi Toni Firmansyah, Antar Indonesia Juara Piala AFF U-19, Dihukum Persebaya

5 Agustus 2024 6:31 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Toni Firmansyah (menendang bola). Foto: IG Toni Firmansyah
zoom-in-whitePerbesar
Toni Firmansyah (menendang bola). Foto: IG Toni Firmansyah
ADVERTISEMENT
Kenyataan pahit harus dialami pesepakbola muda, Toni Firmansyah. Usai mengantar Indonesia menjuarai Piala AFF U-19 2024, pemuda berusia 19 tahun itu justru mendapat sanksi dari klub yang menaunginya, Persebaya.
ADVERTISEMENT
Toni dihukum Persebaya karena dinilai indisipliner dengan tidak menghadiri latihan Persebaya pada tanggal 31 Juli lalu. Akibat sanksi tersebut, nama Toni tak masuk dalam launching tim Persebaya yang digelar pada Minggu (4/8) sore di stadion Gelora Bung Tomo (GBT) Surabaya.
Awak media pun mencari-cari sosok Toni yang sama sekali tidak terlihat dalam acara launching tim tersebut. Padahal Toni diketahui masih memiliki kontrak dengan tim berjuluk Bajul Ijo itu.
Setelah ditelusuri, rupanya Toni sedang menjalani masa hukuman akibat sikap indisipliner.
“Toni Firmansyah gelandang Persebaya sedang menjalani sanksi disiplin. Sanksi itu dijatuhkan karena Toni mangkir dari sesi latihan tim. Padahal, kehadiran pemain dalam sesi latihan sangat dibutuhkan, apalagi, saat ini dalam periode akhir persiapan menuju pertandingan perdana Liga 1 2024/ 2025 pada 11 Agustus nanti,” bunyi keterangan tertulis Manajemen Persebaya, yang diterima Basra, Minggu (4/8) malam.
ADVERTISEMENT
“Karena sedang menjalani sanksi disiplin, maka nama Toni tidak diumumkan dalam Team Launching yang dilakukan hari ini (Minggu) di Gelora Bung Tomo. Sanksi yang diberikan kepada Toni diharapkan bisa membuat yang bersangkutan lebih disiplin ke depan, menjadi pemain yang lebih baik lagi,” sambung pernyataan tersebut.
Tidak disebutkan berapa lama masa hukuman yang dijatuhkan Persebaya kepada Toni Firmansyah.
Klarifikasi Toni Firmansyah
Toni Firmansyah pun memberikan klarifikasi terkait hukuman Persebaya kepada dirinya karena dinilai mangkir latihan dari tim.
Melalui akun instagram @tonii.firmansyah, Minggu (4/8) malam, Toni mengungkapkan jika dirinya tidak mangkir latihan melainkan sedang ada agenda dengan Timnas Indonesia U-19. Toni menuturkan sebenarnya hanya ada kesalahpahaman antara dirinya dengan klub Bajul Ijo.
ADVERTISEMENT
"Ini berawal dari adanya acara pembubaran Skuad Indonesia U-19 di Jakarta pada 31 Juli kemarin. Saya, sebagai bagian dari Skuad Timnas U-19, diminta ke Jakarta untuk mengikuti acara itu bersama PSSI. Saya juga sudah meminta izin kepada staf pelatih Persebaya soal adanya acara ini. Sore harinya, PSSI sudah berkirim surat kepada manajemen Persebaya terkait acara ini,” tulis Toni lewat unggahan instastory miliknya.
Namun, Toni mengatakan pada 1 Agustus, dirinya menerima surat peringatan atau sanksi via WhatsApp dari Yahya Alkatiri mewakili Manajemen Persebaya.
“Bukannya saya berdiam diri atas surat tersebut. Pada 1 agustus, sore harinya sepulang dari Jakarta, saya langsung ke Kantor Persebaya di Sutos, saya meminta maaf secara langsung kepada pak Yahya Alkatiri,” ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Namun Yahya Alkatiri tetap memberi sanksi dan meminta Toni untuk ikut latihan bersama Tim Elite Pro Academy (EPA) Persebaya.
“Saya tentu menolak, karena kontrak saya adalah bergabung dengan Tim Senior Persebaya. Bukan Tim EPA,” pungkas Toni.