Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Samsul Arifin senang bukan kepalang saat menerima bingkisan berupa tas sekolah lengkap dengan peralatan tulisnya. Bocah kelas 2 Madrasah Ibditaiyah Darul Tauhid itu terus memeluk tas barunya yang didapat usai mengikuti acara buka bersama bersama Konsulat Jenderal Republik Rakyat Tiongkok di Masjid Cheng Hoo, Rabu (22/5).
ADVERTISEMENT
"Baru pertama diundang buka puasa di sini. Pulangnya dikasih tas sama makanan, senang sekali," kata Arifin dengan mata berbinar saat dijumpai Basra disela acara.
Samsul Arifin merupakan salah satu dari sekitar 1.600 anak yatim yang diundang menghadiri acara buka bersama Konjen RRT Gu Jingqi.
Selain tas sekolah dan peralatan tulis, Arifin dan anak-anak yatim lainnya juga mendapat biskuit, permen, nasi kotak, dan susu.
"Kami senang bisa berbagi dengan anak-anak yang kurang beruntung ini. Kegiatan berbagi seperti ini rutin kami selenggarakan setiap bulan Ramadan dan ini sudah yang keenam kalinya di Cheng Hoo," ujar Gu Jingqi dengan bahasa Indonesia yang fasih.
Gu Jingqi juga terlihat berinteraksi dengan ribuan anak-anak yatim tersebut. Bahkan dikatakan Gu Jingqi jika ada dari anak-anak yatim tersebut yang bertanya tentang puasa Ramadan di Tiongkok.
ADVERTISEMENT
"Ada yang bertanya bagaimana puasa Ramadan di Tiongkok apakah sama dengan disini? Mereka sangat antusias bertanya," katanya.
Bagi Gu Jingqi melihat senyum dan tawa dari ribuan anak-anak kurang beruntung tersebut menjadi hal yang membahagiakannya. Dan bulan Ramadan merupakan momen yang tepat untuk berbagi dengan sesama.
"Di bulan Ramadan ini kita saling berbagi, saling mencintai, bukan hanya bingkisan tapi juga rasa cinta dari rakyat Tiongkok kepada anak-anak disini," tukasnya. (Reporter : Masruroh / Editor : Windy Goestiana)