Rentan Jadi Korban Penipuan, UHW Perbanas Berikan Literasi Digital ke Ojol

Literasi digital untuk driver ojol.

Untuk meningkatkan literasi digital terkait perlindungan data pribadi dan matching system pembayaran digital, Universitas Hayam Wuruk (UHW) Perbanas menggelar kegiatan Digital Brainstorming for ojol (ojek online).

Wakil Rektor Bidang Sumberdaya UHW Perbanas, Dr. Supriyati, S.E., M.Si., Ak., mengatakan kegiatan ini merupakan salah satu bagian dari Lustrum XI atau Dies Natalis ke-55 UHW Perbanas. Kegiatan ini diperuntukkan bagi para driver ojek online Gojek area Surabaya.

“Kami ingin memberi manfaat untuk driver ojol. Karena mereka adalah bagian masyarakat yang banyak menggunakan data digital dalam operasional kesehariannya. Tahun kemarin pun juga kita lakukan, kali ini lanjutannya dengan memberi pengetahuan melalui digital brainstorming,” jelasnya, Jumat (6/12).

Pemberian sembako kepada driver ojol.

Inayah Sri Wardhani, S.Psi., selaku narasumber dari Mafindo sekaligus anggota pengurus Yayasan kampus setempat, menilai perlindungan data pribadi ini juga sesuatu yang penting di zaman yang serba digital. Menurutnya, tugas menjaga keamanan data digital bukan hanya tugas dari pemerintah, tetapi tugas dari individu sendiri untuk mengamankan data digital.

”Hubungannya, supaya kita tidak terjerat dengan penipuan, pinjaman online, dan juga perundungan. Sekarang kan banyak cyber bullying karena data pribadi sudah tersebar. Jadi, kegiatan ini untuk mengajak para driver ojol yang sangat dekat dengan digital sehari-hari, aware terhadap data diri mereka,” terangnya.

Salah satu diver ojol, Deni Septian Wijanarko mengaku senang karena sudah diberikan kesempatan mendapatkan ilmu dari seminar di UHW Perbanas.

”Harapannya acara ini bisa berkelanjutan ya, dan semoga UHW Perbanas bisa menciptakan mahasiswa yang Tangguh, hebat, dan pintar-pintar,” harap Deni.

Selain seminar, paket sembako juga diberikan kepada para driver ojol peserta seminar. Paket sembako juga diberikan kepada warga sekitar kampus UHW Perbanas, baik di Wonorejo maupun Kampus Nginden Semolo.