Konten Media Partner

Sempat Viral karena Unggah Romantisme di Usia Senja, Ini Kabar Terbaru Oma Bagio

23 Desember 2024 6:21 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Oma.Bagio. Foto: Masruroh/Basra
zoom-in-whitePerbesar
Oma.Bagio. Foto: Masruroh/Basra
ADVERTISEMENT
Para pengguna Instagram pastinya sudah tidak asing dengan sosok Opa dan Oma Bagio. Akun Instagram keduanya sempat viral karena kerap menggunggah romantisme satu sama lain. Foto-foto keduanya di Instagram adalah bukti cinta sejati yang tak lekang oleh usia.
ADVERTISEMENT
Oma dan Opa Bagio merupakan definisi couple goals yang bisa jadi sumber inspirasi muda-mudi masa kini. Meskipun kabar duka datang pada bulan Juli 2024 silam, di mana Opa Bagio tutup usia. Namun, sosoknya tentu tak hilang dalam ingatan. Opa (89) dan Oma Bagio (85) dikenal dengan gaya fashionnya yang begitu stylish meski usia tak lagi muda.
Mengalami duka yang mendalam karena kehilangan sang belahan jiwa, kini Oma Bagio mencoba bangkit dengan berbagi bersama puluhan lansia di Surabaya melalui gelaran Road to Senior Alley.
Kegiatan yang dirancang oleh Onceuponatime dan The Artique Event ini ditujukan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kehidupan lansia melalui kegiatan seru, tips kesehatan dan menjalin momen dengan keluarga.
ADVERTISEMENT
“Kami ingin mengingatkan masyarakat bahwa kehidupan senior (lansia) sama rentannya dengan bayi. Mereka membutuhkan perhatian dan dukungan dari keluarga mereka” ujar Nadia Leona, cucu dari Opa-Oma Bagio, saat ditemui Basra disela acara, akhir pekan kemarin.
Sementara itu Oma Bagio mengaku kegiatan tersebut merupakan ide Nadia.
"Ini idenya cucu saya (Nadia). Jadi saya diberi semangat, salah satunya untuk mengumpulkan teman-teman lansia," tukasnya.
“Anak-anak sejak Opa enggak ada, mereka selalu memberi saya semangat, mengajak jalan-jalan," imbuhnya.
Dengan semangat Oma Bagio lantas bercerita kisah cintanya dengan sang belahan jiwa, Opa Bagio. Kisah cinta Opa-Oma Bagio bermula dari sebuah komunitas pertemanan. Keduanya kemudian saling mengirim surat. Perjalanan cinta selama empat tahun itu, berlabuh ke pernikahan pada tahun 1963.
ADVERTISEMENT
Opa-Oma Bagio sudah menikah sekitar 60 tahun. Manisnya pernikahan mereka ini tak lepas dari saling mendoakan dan saling mengerti.
“Dengan pasangan saling mendoakan. Kalau bisa didoakan sama. Memang kalau marah, kita perbaiki. Opa kalau marah masuk kamar, lima menit keluar lagi. Saya malah yang sering marah. Opa kadang marah tapi nggak seberapa. Yang penting kita bisa menerima,” pesan Oma Bagio.