Konten Media Partner

Diterjang Angin Kencang, 2 Rumah di Bojonegoro Roboh, Belasan Lainnya Rusak

13 Oktober 2024 21:14 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pendopo Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, yang roboh diterjang angin. Minggu (13/10/2024) (Aset: Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Pendopo Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, yang roboh diterjang angin. Minggu (13/10/2024) (Aset: Istimewa)
ADVERTISEMENT
Bojonegoro - Akibat hujan deras disertai angin kencang yang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Bojonegoro mengakibatkan 2 rumah roboh dan belasan lainnya rusak ringan hingga berat. Minggu sore (13/10/2024).
ADVERTISEMENT
Dari data yang dihimpun, di Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam, bangunan pendopo desa setempat roboh. Selain itu, dua rumah warga mengalami rusak berat, dan satu unit sepeda motor tertimpa bangunan pendopo yang roboh tersebut.
Sementara Desa Jono, Kecamatan Temayang, satu rumah warga roboh dan rata dengan tanah, beberapa rumah lainnya juga mengalami kerusakan pada atap atau genting.
Sedangkan di Desa Kalicilik, Kecamatan Sukosewu, satu rumah warga mengalami rusak berat setelah tertimpa batang pohon mangga yang roboh. Belasan lainnya juga dilaporkan mengalami rusak ringan.
Tidak dilaporkan adanya korban jiwa maupun korban luka-luka. Sementara, kerugian material ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.
Sebuah rumah di Desa Jono, Kecamatan Temayang, yang roboh diterjang angin. Minggu (13/10/2024) (Aset: Istimewa)
Informasi yang diterima awak media ini dari Kapolsek Gayam, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Moch Syafii, bahwa kronologi kejadian tersebut bermula pada Minggu (13/10/2024), sekitar pukul 16.30 WIB, awalnya cuaca mulai mendung selanjutnya hujan disertai angin kencang yang mengakibatkan beberapa rumah atau bangunan rusak dan roboh.
ADVERTISEMENT
Adapun bangunan yang roboh yaitu Pendopo Desa Mojodelik, Kecamatan Gayam. Sementara rumah yang rusak berat masing-masing milik Rasni (61) dan Gangsar (40), serta satu unit sepeda motor Honda Vario milik Panji (30), rusak akibat tertimpa Pendopo Balai Desa Mojodelik yang roboh.
Akibat kejadian tersebut Pemerintah Desa Mojodelik menderita kerugian sekitar Rp 800 juta. Sementara Rasni dan Gangsar, masing-masing ditaksir menderita kerugian Rp 15 juta. Sedangkan Panji yang sepeda motornya rusak ditaksir menderita kerugian sebesar Rp 1 juta.
“Tidak ada korban jiwa,” kata AKP Moch Safii.
Kapolsek Temayang, Inspektur Satu (Iptu) Eko Suwanto menyebutkan bahwa sebuah rumah milik Mbah Kasmani (70), warga Dusun Kajangan, Desa Jono, Kecamatan Temayang, roboh dan rata dengan tanah. Akibatnya, korban ditaksir menderita kerugian material sebesar Rp 35 juta.
ADVERTISEMENT
“Beberapa rumah lain hanya atap yang rusak kena angin. Tidak ada korban jiwa,” tutur Iptu Eko Suwanto.
Sementara itu, sumber dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bojonegoro menyebutkan bahwa satu rumah milik Darmo (60). di Desa Kalicilik, Kecamatan Sukosewu, alami kerusakan setelah tertimpa batang pohon mangga yang roboh, dan belasan lainnya mengalami rusak ringan. (red/imm)
Editor: Imam Nurcahyo
Publisher: Imam Nurcahyo
Story ini telah di-publish di: https://beritabojonegoro.com