Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Azwar Anas: Dolar Naik, Wisatawan ke Banyuwangi Makin Banyak
20 September 2018 10:44 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:06 WIB
ADVERTISEMENT
Banyuwangi (beritajatim.com) - Melemahnya nilai tukar rupiah atas dolar Amerika Serikat membawa pengaruh positif bagi pariwisata Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, menyebut kondisi itu membuat tingkat kunjungan wisatawan ke Banyuwangi justru makin meningkat.
ADVERTISEMENT
"Dampak kenaikan dolar bagi Banyuwangi justru membawa berkah bagi daerah ini karena tingkat kunjungan wisatawan makin bertambah banyak. Orang ke Banyuwangi makin banyak karena kebutuhan makin murah. Kita lihat banyak turis datang dan banyak dijumpai berkeliaran di tempat wisata maupun kota," katanya, Kamis (20/9).
Kondisi ini, kata dia, dimanfaatkan untuk mengenalkan lebih banyak destinasi pariwisata kepada para wisatawan yang berkunjung. Sebab saat ini, lanjutnya, para wisatawan berkunjung dengan jangka waktu yang lebih lama dari biasanya.
"Semula kan mereka hanya tahu Gunug Ijen, sekarang rata-rata mereka sudah bermalam hingga beberapa hari. Mereka juga posting (pengalaman wisata), sehingga kini makin banyak mengundang teman-temannya untuk berkunjung ke Banyuwangi," ujar Anas.
Dia menjelaskan, jumlah kunjungan wisatawan ke Banyuwangi semakin meningkat dalam waktu lima tahun terakhir. Bahkan, untuk wisatawan asing angkanya hampir menyentuh 100 ribu pengunjung.
ADVERTISEMENT
"Sekarang peningkatan cukup signifikan. Dulu dari 600 ribu meningkat ke 4 juta, sekarang sudah mencapai 5,1 juta orang untuk wisatawan domestik. Sementara wisatawan mancanegara, dulu sekitar 5 ribu orang, kini sudah tembus ke 99 ribu wisatawan," pungkasnya.
Pariwisata Banyuwangi yang terus bergeliat, kata dia, diharapkan mampu memperkuat daerah tersebut sebagai sentra ekonomi baru di kawasan timur Pulau Jawa. Peningkatan kunjungan wisata, membawa dampak positif bagi perekonomian Banyuwangi. [rin/suf]