Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten Media Partner
Kisah Polisi Selamatkan Korban Banjir Tol Madiun yang Nyaris Tenggelam
9 Maret 2019 13:12 WIB
Diperbarui 20 Maret 2019 20:08 WIB
ADVERTISEMENT
Kediri (beritajatim.com) — Seorang anggota Polres Kediri, Aiptu Sujadhy, diketahui membantu menyelamatkan dua anak yang terjebak banjir di ruas tol Ngawi-Kertosono, Madiun, beberapa waktu lalu. Video aksi penyelamatan heroiknya kini viral di media sosial.
ADVERTISEMENT
Ditemui beritajatim.com, Sabtu pagi (9/3), anggota Polri yang berdinas di Kantor Bersama (KB) Samsat Katang Kabupaten Kediri itu sedang bertugas mengatur lalu lintas. Kegiatan itu menjadi rutinitasnya sehari-hari.
Aiptu Sujadhy mengaku, aksi kemanusiaan itu dilakukan karena sudah menjadi tanggung jawabnya sebagai abdi masyarakat. Hati Aiptu Sujadhy tergerak untuk menyelamatkan sepasang suami-istri beserta dua anaknya yang terlihat menggigil karena terlalu lama berada di dalam air itu.
Padahal, untuk diketahui, selain kedalaman air yang tidak dapat diperkirakan, arus bawah banjir juga cukup deras. Bahkan, terdapat pagar pembatas dari kawat berduri di lokasi itu.
“Itu murni karena rasa kemanusiaan, ada orang minta tolong, kita berkewajiban untuk membantu mereka dalam kesusahan, itu aja tidak ada tujuan apapun,” kata bapak dua anak tersebut.
Saat kejadian itu, Sujadhy dan keluarganya sedang dalam perjalanan dari Ngawi untuk kembali ke Kediri.
ADVERTISEMENT
Setelah masuk pintu Tol Ngawi-Kertosono, sekitar 5 kilometer dari pintu masuk Tol Ngawi, ia mendengar suara orang minta tolong di sisi kiri. Ternyata, itu adalah seorang bapak yang sedang memanggul anaknya, dengan mengangkat si anak di atas kepala.
“Tanpa pikir panjang karena ada anak kecil saya pun langsung turun untuk menghampiri bapak itu,” imbuhnya.
Menurut pria kelahiran Bantul ini, sebelumnya ada seseorang yang juga mau membantu. Namun, pria berbaju kuning dalam video itu masih tampak kebingungan. Pria itu hanya menyodorkan tongkat kayu untuk membantu korban.
“Mungkin tidak bisa renang atau gimana, dia berusaha membantu pakai tongkat kayu seperti di video itu,” imbuhnya.
Aiptu Sujadhy langsung membantu menyelamatkannya secara bergantian. Anak pertama ia terima dari sisi luar pagar berduri itu, kemudian ia serahkan ke pria berbaju kuning yang berada di batas air. Cara demikian juga dilakukan pada anak kedua.
ADVERTISEMENT
Dua anak yang berhasil diselamatkan itu dipakaikan selimut oleh anak laki-laki dan istri Aiptu Sujadhy, Nanda Sapto Wati (43), di jalur tol. Sementara itu, Aiptu Sujadhy kembali membantu pasangan suami istri tersebut.
Video berdurasi 5 menit 31 detik dan 3 menit 39 detik itu viral setelah diunggah oleh akun Facebook bernama Nanda Sapto Wati.
Videonya kini telah dibagikan oleh puluhan ribu warganet. Aiptu Sujadhy tidak menyangka videonya akan viral. Tidak ada niat apapun baginya selain untuk kemanusiaan. [nng/ted]