Autofilm 3M: Kualitas Tanpa Batas

Mobil menurutku hanyalah bagian dari keseharian dan bukan sebuah keharusan dalam kepemilikannya. Walaupun keluargaku memiliki sebuah mobil, mobil tersebut sudah berumur lebih dari 8 tahun dan jarang dipakai walaupun masih cukup terawat. Bagi aku dan keluargaku, mobil tidak wajib untuk dimiliki - mobil dapat membantu dalam transportasi sehari-hari, namun bukan sebuah keharusan untuk memiliki mobil. Dengan mobil satu-satunya sudah dapat memenuhi kebutuhan transportasi keluargaku dengan baik.

Suatu ketika di akhir pekan, ayahku sedang memanaskan mobil seraya mengobservasi mobilnya, melihat apakah ada kekurangan atau kecacatan yang harus dirubah. Selama ini, aku tidak pernah melihat ia sekalipun mengganti kaca filmnya - yang notabene menggunakan 3M Autofilm. Mengingat hal tersebut, aku pun lantas bertanya kepada ayahku.

“Pak, ini kaca filmnya nggak pernah diganti ya?”

Ayahku menjawab.

“Itu masih bagus kok, nggak ada yang lepas-lepas kan?”

Aku mengangguk, mengiyakan ayahku.

“Dari pertama beli mobil juga belum ganti lho!” tambah Ayahku.

Aku takjub mendengar ayahku berkata seperti itu. Delapan tahun itu waktu yang lama, dan waktu garansi untuk kaca film setahuku hanya mencapai lima tahun maksimal. Kaca film memang bukan bagian krusial pada sebuah mobil, namun cukup mengganggu bila sering berkendara di siang hari - maklum, matahari di negara tropis dapat menyulitkan pengemudi yang belum terbiasa.

Dengan kaca film 3M Autofilm, aku dan ayahku tidak pernah disulitkan oleh cahaya matahari yang berlebihan di siang hari. Tidak pernah mengelupas juga, namun itu juga dapat disebabkan oleh ayahku yang sangat apik dalam merawat mobilnya. Jika ayahku yang menghargai kerapian dalam mobil menggunakan 3M Autofilm, kurasa aku juga harus menggunakan kaca film yang sama - jika kelak aku merasa ingin memiliki sebuah mobil.