Unika Atma Jaya Tandatangani Deklarasi Dukung Psikologi dalam Forum APA 2025

Foto Bersama dalam Penandatanganan Deklarasi

JAKARTA - Universitas Katolik Indonesia (Unika) Atma Jaya bekerja sama dengan Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) dan American Pyschological Association (APA), hadir dalam “International Seminar and National Leadership Forum: APA in Indonesia 2025” yang berlangsung di Manhattan Hotel Jakarta pada Rabu (23/1/2025). Acara di bidang psikologi ini merupakan sejarah karena pertama kalinya APA menyelenggarakan seminar dan melakukan kerja sama melalui tanda tangan deklarasi di Indonesia.

Acara ini membahas hal yang berkaitan untuk mengembangkan kualitas pendidikan psikologis di Indonesia dengan membawakan praktisi-praktisi dari APA. Selain itu acara ini juga menjadi awal dari kerja sama APA dengan Indonesia dalam misi untuk memberikan dampak keberlanjutan kepada dunia melalui ilmu psikologis. Kerja sama ini akan terjalin dalam bentuk penandatanganan deklarasi bersama beberapa universitas yang ada Indonesia.

Pihak Atma Jaya Menandatangani Deklarasi

Unika Atma Jaya menjadi salah satu universitas dari 34 universitas yang diundang untuk menghadiri dan menandatangani deklarasi ini. Dalam penandatangan ini dihadiri oleh Dr Angela Oktavia Suryani, M.Si. selaku Dekan Fakultas Psikologi, Christ Billy Aryanto, S.Psi.,M.A. M.Si., Ph.D. selaku Kepala Program Studi Magister Psikologi, Dr. Wisnu Wiradhany, S.Psi., M.A. selaku Kaprodi S3, serta Dr. Weny Savitry Pandia, M.Psi, Psikolog selaku Kaprodi Prodi Profesi Psikologi beserta jajaran turut hadir dalam acara ini sebagai perwakilan dari fakultas Psikologi Unika Atma Jaya. Deklarasi ini menandakan keikutsertaan Unika Atma Jaya dalam mendukung perkembangan pendidikan dan kepentingan psikologi di Indonesia.

Deklarasi ini diadakan untuk menciptakan kemitraan yang kokoh dan bermanfaat bagi perkembangan psikologi di Indonesia. Melalui deklarasi ini kedua organisasi psikologi yaitu APA dan HIMPSI juga sepakat untuk saling memperkuat kolaborasi mereka dalam pendidikan psikologi, pendidikan ilmiah, praktik dan kebijakan.

Tidak hanya penandatanganan deklarasi, tetapi juga terdapat seminar yang menghadirkan beberapa tokoh penting seperti Dr. Berry Juliandi, S.Si., M.Si. selaku Plt. Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementrian Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi RI, Debra M Kawahara selaku Presiden 2025 APA, Andik Matulessy selaku Presiden dari HIMPSI, Arthur C. Evans selaku CEO dari APA, Budi Gunandi Sadikin selaku Menteri Kesehatan RI, dan Amanda Clinton selaku Direktur Senior APA untuk urusan Internasional.

Diskusi Atma Jaya dalam Pertemuan

Seminar ini membahas berbagai topik menarik seputar psikologi baik di Indonesia maupun di Amerika Serikat, para ahli membawakan topik seperti Pemanfaatan teknologi dan AI di zaman modern ini, sistem pendidikan psikologi dan kesehatan di negara Amerika Serikat, Pelayanan perawatan psikologis, Pentingnya kesehatan mental pekerja di tempat kerja dan topik-topik bermanfaat lainnya.

Lewat partisipasi ini Unika Atma Jaya masuk sebagai bagian sejarah yang akan menjadi bentuk upaya untuk mendorong kemajuan psikologi di Indonesia. Unika Atma Jaya menunjukkan komitmennya untuk terus berkontribusi dalam pengembangan ilmu psikologi Indonesia di segala aspek sehingga dapat memberikan kontribusi yang signifikan untuk membangun bangsa.