Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Cucun, "Modernisasi Pertanian Rangsang Petani Milenial"
16 Februari 2019 16:00 WIB
Diperbarui 21 Maret 2019 0:04 WIB
Tulisan dari Cucun Ahmad Syamsurijal tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
MENUJU lumbung pangan dunia 2045, Kementerian Pertanian RI terus-menerus melakukan modernisasi alat mesin pertanian dan langkah-langkah inovatif di bidang pertanian modern. Dengan harapan Indonesia sebagai komoditas lumbung pangan Asia maupun di dunia benar-benar bisa tercapai. Modernisasi pertanian ini diharapkan dapat merangsang petani milenial untuk menciptakan pertanian berkelanjutan di Indonesia.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi IV DPR RI H. Cucun Ahmad Syamsurijal, S.Ag., didampingi Kepala Badan Penyuluhan Pengembangan dan Sumber Daya Manusia Pertanian Kementerian Pertanian RI Dr. Ir. Momon Rusmono Ms., pada kegiatan temu teknis penyuluh dan petani menuju lumbung pangan dunia 2045 di Graha Alif Jalan Sastra Desa Solokanjeruk Kecamatan Solokanjeruk Kabupaten Bandung, Sabtu (16/2/2019).
Dalam kegiatan temu teknis dan penyuluh yang dihadiri sekitar 1.500 peserta itu dengan mengusung tema "Penyuluh dan petani milenial siap membangun perekonomian pedesaan".
Pada kesempatan itu, Cucun dan Kementerian Pertanian turut menyerahkan dan menyalurkan bantuan alat mesin pertanian berupa hand traktor, pompa air, traktor roda empat, cultivator, alat pertanian pascapanen, ayam kampung, bibit kopi dan bantuan lainnya. Bantuan alsintan tersebut langsung diserahkan kepada para kelompok tani di Kabupaten Bandung. Pada tahun ini, Cucun menyerahkan 150 unit alat mesin pertanian (alsintan) untuk kelompok tani di Kabupaten Bandung dan Bandung Barat.
ADVERTISEMENT
"Saya sampaikan ini semua sebagai wujud nyata Kementerian Pertanian yang diamanatkan melalui APBN tiap tahunnya. Ini suatu hal yang luar biasa adanya perhatian dari Kementerian Pertanian dalam memberikan bantuan alsintan," kata Cucun.
Ia pun sangat mengapresiasi terhadap Kementerian Pertanian yang selalu melakukan modernisasi pertanian dalam melakukan langkah-langkah inovatif dalam bidang pertanian berkelanjutan.
"Bicara lumbung pangan, jangan berpikir padi saja. Negara lain enggak punya, Indonesia mampu menciptakan. Untuk itu, kita dari Komisi IV DPR RI mengapresiasi kinerja Kementerian Pertanian, Dinas Pertanian Provinsi Jabar dan Dinas Pertanian Kabupaten Bandung. Sudah cukup luar biasa perhatian pemerintahan Jokowi dan Jusuf Kalla ini," ungkapnya.
Cucun mengatakan, untuk menuju lumbung pangan di Asia dan dunia, pihaknya bersama kementerian terus melakukan modernisasi alat mesin pertanian. "Ini dalam upaya merangsang petani milenial tertarik dan masuk ke dalam satu kegiatan pertanian. Mereka bisa melihat pertanian jauh ke depan, dan diharapkan kegiatan ini dapat merangsang petani berkelanjutan. Selain itu mampu tumbuh regenerasi petani milenial," harapnya.
ADVERTISEMENT
Cucun pun terus mendorong para petani untuk menjadi barometer di bidang pertanian. Salah satunya memberikan dorongan dalam memberikan bantuan alat mesin pertanian untuk percepatan tercapainya lumpung Asia maupun dunia.
"Sebenarnya, ruh tercapainya lumbung pangan di Asia itu, sebagai garda terdepannya adalah penyuluh dan pendamping pertanian. Tanpa mereka tak akan tercapai," katanya.