Gunakan Teknologi Baru, KKN Undip Ciptakan Penghangat Ruangan Dengan Sensor Suhu

Prosesi Serah Terima Penghangat Ruangan Berbasis Sensor Suhu

KABUPATEN PEKALONGAN - KKN Mahasiswa (Kuliah Kerja Nyata) tahun 2024 dari Universitas Diponegoro melakukan pembaharuan teknologi alat Penghangat ruangan menggunakan sensor suhu di Balai Desa Wonoyoso, Kecamatan Buaran, Kabupaten Pekalongan. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 8 Agustus 2024 sebagai salah satu upaya penerapan teknologi terkini pengganti matahari untuk mengeringkan pakaian dalam ruangan berukuran 2x2 meter.

Cara kerja alat ini pada saat sensor suhu sudah mencatat suhu di angka terendah sesuai yang diatur maka penghangat akan menyala sampai menyesuaikan suhu yang sudah diatur program di arduino.

Menurut Danys, tujuan pembuatan alat ini adalah sebagai sarana pembelajaran dan juga antisipasi jika hujan terus menerus sehingga membutuhkan alat untuk menghangatkan ruangan terutama untuk pebisnis cuci batik dan sablon.

“Alat ini dirancang untuk antisipasi saja jika terjadi hujan tanpa henti sedangkan pekerjaan tidak bisa berhenti, berhenti kerja berarti tidak makan” ucap mahasiswa D4 SV Teknik Listrik Industri.

Harapannya program monodisiplin ini dapat meningkatkan efisiensi dalam bisnis cuci kain Desa Wonoyoso.