Konten dari Pengguna

Belajar Menjadi Pelayan Pelanggan Korporat : Pengalaman Magang di Kantor Pos

dimas pranoto
Saya mahasiswa semester 5 program studi manajemen di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
19 November 2024 14:41 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari dimas pranoto tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebelum magang, saya hanya mengenal Kantor Pos sebagai tempat untuk membeli perangko. Namun, setelah terjun langsung ke dunia layanan pelanggan korporat, perspektif saya berubah 180 derajat. Magang ini tidak hanya mengajarkan saya tentang prosedur dan sistem, tetapi juga tentang pentingnya membangun relasi dan memberikan solusi yang tepat bagi setiap pelanggan.
Dokumentasi mahasiswa magang
zoom-in-whitePerbesar
Dokumentasi mahasiswa magang
Setiap harinya, saya memulai dengan tumpukan paket yang tak berujung. Dari paket kecil berisi dokumen hingga kardus besar berisi barang elektronik, semuanya harus saya proses dengan cermat. Mulai dari menginput data, mencetak resi, hingga memilah dan mengemas, setiap langkah harus dilakukan dengan akurat agar paket dapat sampai ke tujuan tepat waktu.
ADVERTISEMENT
Dokumentasi Ruangan SLPK
Selama magang, saya juga menghadapi beberapa tantangan, seperti keterlambatan pengiriman, ketidaksesuaian alamat atau kerusakan paket. Namun, dengan bantuan rekan kerja, saya belajar untuk mencari solusi yang terbaik bagi pelanggan.
Pengalaman magang ini membuka mata saya akan luasnya peluang karir di bidang logistik. Saya semakin tertarik untuk mendalami pengetahuan tentang manajemen rantai pasok dan teknologi informasi yang diterapkan dalam industri perposan. Melalui magang ini, saya merasa telah menemukan minat baru yang ingin saya kembangkan di masa depan.
Pengalaman magang di kantor pos telah membuka mata saya akan luasnya dunia kerja. Saya sangat bersyukur atas kesempatan yang diberikan untuk belajar dan berkembang. Pengalaman ini akan menjadi bekal berharga bagi saya untuk menghadapi tantangan di masa depan.
ADVERTISEMENT