Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mau Kita semua Bertahan? Ayo Kita Semua Pakai Masker Dong
22 Juni 2021 13:23 WIB
·
waktu baca 2 menitDiperbarui 13 Agustus 2021 14:07 WIB
Tulisan dari Eka Sari Lorena tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Mau Kita semua Bertahan? Ayo Kita Semua Pakai Masker Dong
ADVERTISEMENT
Dari dalam mobil, saya seringkali melihat aktivitas perdagangan di Jakarta maupun di Bogor. Covid maupun tidak Covid, masih banyak pedagang makanan. Hidup memang harus dilanjutkan meski pandemi belum juga selesai.
Yang saya heran adalah kenapa banyak dari mereka tidak memakai masker. Mungkin saja mereka tidak takut Covid, tapi bagaimana dengan barang dagangan mereka? Bukannya ada potensi tidak terjual seperti sebelumnya?
Orang jaman sekarang sangat sensitif. Ketika melihat warung atau kedai dengan penjual tanpa masker ya mereka bisa batal beli makanan. Bukan hanya itu, mereka juga bisa cerita ke banyak orang tentang hal ini.
Yang mau saya bilang adalah masker itu keharusan di jaman sekarang. Ini soal bisnis, ini soal maukah bisnis kalian bertahan. Dan, ini juga berlaku walau bisnis kalian soal bisnis take away. Kenapa? Karena siapa saja bisa memotret dapur kalian lalu diupload di sosial media. Bila ada pelanggan yang lihat prokes tak dilakukan di dapur kalian ya habislah kalian.
ADVERTISEMENT
Jadi ya saya sedih bila melihat ada banyak orang tidak pakai masker. Tapi saya lebih sedih lagi kalau melihat ada banyak entrepreneur tidak juga pakai masker saat lagi berusaha. Bisnis itu tidak hanya soal mencari untung tapi juga bertahan hidup.
Tiap detil begitu penting karena menentukan bagaimana keberlanjutan bisnis kita. Pakai masker dong. / ESL