Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Dakwah Qatar, Tuan Rumah Piala Dunia 2022
15 Desember 2022 22:10 WIB
Tulisan dari Tiara Putri Cikita tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Beberapa pekan terakhir sedang hangat perbincangan mengenai Piala Dunia di sekitar kita. Yang tentunya tuan rumah acara tersebut akan bergilir secara terpilih. Tidak banyak orang ingat bahwa pada tahun 2009 Qatar melakukan penawaran tuan rumah Piala Dunia melalui proposal yang diajukan ke FIFA, setelah setahun kemudian Qatar ditetapkan sebagai tuan rumah penyelenggara Piala Dunia FIFA 2022 (Hareetz, 2017). Qatar dipandang cukup berani mengambil kebijakan tersebut, padahal sebagai negara pertama dari kawasan Timur Tengah yang berhasil mendapatkan hak sebagai tuan rumah Piala Dunia FIFA event ini terlalu beresiko diselenggarakan di Qatar.
ADVERTISEMENT
Negara mayoritas muslim yang merdeka pada tahun 1971 ini sudah menjadi negara kaya. Siapa sangka alasan kekayaan tersebut dikarenakan negara ini mempertahankan sistem pemerintahan monarki absolut, sehingga para raja mengatur negara ini sesuai dengan syariat Islam secara turun menurun. Bahkan negara ini dikenal dengan perbankan syariah yang luar biasa. Tentu saja dalam hal ini Qatar sudah menunjukan kepada dunia bahwa kebenaran dalam islam tentunya menghasilkan keuntungan.
Tidak hanya kemampuan mengatur perekonomian, Qatar sangat kaya akan sumber daya alam. Walau letak geografis negara-negara teluk termasuk wilayah bergurun dan panas, kawasan tersebut merupakan kawasan dengan cadangan minyak dan gas alam terbesar (Gustantia, 2019). Dan atas izin Allah negara ini mampu mengolah kekayaan tersebut demi kemakmuran rakyat.
ADVERTISEMENT
Dikarenakan hasil pengolahan sumber daya alam yang melimpah. Raja dan jajarannya bersikap adil kepada rakyat. Karena sesungguhnya hasil alam merupakan milik bersama. Pemerintah Qatar mengalokasikan dana tersebut kepada setiap warga negara yang hendak menikah dan bercocok tanam. Mereka akan diberikan uang dan tanah untuk kelangsungan hidup dan usahanya.
Di balik kisah terpilihnya Qatar sebagai tuan rumah dan beberapa fakta menarik tentang negara ini, tahukah kamu bahwa terdapat ribuan muallaf setelah acara pembukaan piala dunia 2022 di Qatar? Dilansir m.dream.co.id adik kandung Syekh Ali Jaber, Syekh Muhammad Jaber, mengungkap, banyak orang yang memutuskan menjadi mualaf sebelum maupun sesudah acara pembukaan Piala Dunia edisi ke-22 tersebut (Alifia, 2022).
Maka dengan kejayaan yang dimiliki Qatar. Negara ini memanfaatkan hal tersebut tidak hanya untuk materi duniawi, melainkan dakwah islami. Negara ini menyiarkan keindahan Islam ke seluruh dunia. Kesempatan menjadi tuan rumah piala dunia membuat Qatar tidak sombong. Berikut usaha Qatar dalam mengenalkan karakteristik agama islam di mata dunia:
ADVERTISEMENT
Pertama, mengenai lagu pembukaan Piala Dunia. Official soundtrack Piala Dunia 2022 yang berjudul "Dreamers" menjunjung nilai kemanusiaan serta perdamaian. Penggalan lirik yang berbunyi "ad-dunya hub" benar-benar mencerminkan nilai islami yang gemar menebar kasih untuk alam dan seisinya. Tidak hanya lagu, penyanyi lagu tersebut juga tidak kalah hebat. Jungkook BTS dan Fahad Al Kubaisi. Siapa yang tak kenal Jungkook pria tampan asal Korea Selatan ini? prestasi dan kemampuannya tidak perlu dipertanyakan lagi. Kemudian Fahad Al Kubaisi sang ahli musik. Selain menggeluti karir sebagai penyanyi, Fahad juga berpengalaman sebagai produser musik.
Kedua adalah si maskot Laeeb, maskot Piala Dunia tahun 2022 berbentuk kain putih terbang dengan wajah menggemaskan. Visual yang imut dan konsep menarik sangat mengundang minat para turis untuk membeli pernak-pernik berbentuk Laeeb. Terinspirasi dari hiasan kepala laki-laki di sana membuat para penonton ikut berpenampilan layaknya pria muslim timur tengah.
ADVERTISEMENT
Ketiga merupakan fakta unik lainnya, yaitu Piala Dunia ini dibuka dengan surat Al-Hujurat ayat ke-13 yang dilantunkan oleh Ghanim. "Hai manusia, sesungguhnya Kami menciptakan kamu dari seorang laki-laki dan seorang perempuan dan menjadikan kamu berbangsa-bangsa dan bersuku-suku supaya kamu saling kenal-mengenal," ia pun mengartikan ayat tersebut. Dari ayat yang dipaparkan tersebut menjelaskan bahwa Qatar memiliki peraturan yang tidak boleh dilanggar selama piala dunia diselenggarakan disana. Yaitu norma keislaman seperti pelarangan LGBT (Farhan, 2022).
Keempat, mengutamakan ibadah. Qatar menyediakan mushola dan sajadah untuk para penonton piala dunia. Begitupun waktu pertandingan dimulai setelah shalat ashar.
Kelima tentang bingkisan untuk penonton yang cukup ramai diperbincangkan dalam media sosial. Bingkisan tersebut berisi parfum, hiasan berbentuk lambang piala dunia, dan masih banyak lagi. Bingkisan tersebut tersimpan baik di dalam tas kain yang disematkan di setiap kursi penonton (Safanja, 2022).
ADVERTISEMENT
Keenam adalah upaya Qatar dengan cara berkampanye. Tidak hanya kemegahan saat ajang ini dibuka, bahwa ada hal lain yang menjadi sorotan. Banyaknya orang-orang yang masuk Islam ini tak lepas dari kampaye yang dilancarkan pihak Qatar dalam menyampaikan atau mendakwahkan tentang agama Islam. Terlebih Qatar turut menyebarkan tentang Islam melalui promosi spanduk atau mural tentang Hadits Nabi Muhammad SAW. Tentang kasihan sayang, amal, dan perbuatan baik terletak di berbagai sudut jalan dan menuju stadion (Irfan, 2022).
Menurut penulis, Qatar betul-betul menyajikan contoh kehidupan muslim yang ideal. Maka jelas jika Islam adalah negara yang indah dan benar. Segalanya terstruktur dalam aturan yang mengikat demi kebaikan umat manusia. Karena Allah tidak mensyariatkan kecuali kebaikan. Dapat ditemukan dalam ajaran islam semua ketentuan/tuntutan yang berkaitan dengan kepercayaan, hukum, moral bahkan dalam semua bidang kehidupan sehari-hari manusia (Syihab, 2018).
ADVERTISEMENT
Sumber rujukan:
Alifia, O. (2022). MasyaAllah, Lebih dari 1.000 Orang Putuskan Mualaf Usai Pembukaan Piala Dunia Qatar 2022. Dari Dream.co.id diakses pada 5 Desember 2022: https://www.dream.co.id/stories/masyaallah-lebih-dari-1000-orang-memutuskan-mualaf-usai-pembukaan-piala-dunia-qatar-2022-221122o.html. hal.
Farhan, A. (2022). Lantunan Ayat Suci Al Quran Buka Piala Dunia. Dari Sport.detik.com diakses pada 6 Desember 2022: https://sport.detik.com/sepakbola/bola-dunia/d-6416788/lantunan-ayat-suci-al-quran-buka-piala-dunia-2022. hal
Gustantia, Y. (2019). Strategi Qatar dalam Menghadapi Embargo Ekonomi Negara-Negara Teluk 2017-2018. Jom Unri: Jurnal Ilmiah Fisip, XII(1), h. 1-3. https://jom.unri.ac.id/index.php/JOMFSIP/search/authors/view?firstName=Yola&middleName=&lastName=Gustantia&affiliation=&country=
Haaretz. (2017). What is Qatar’s Ultimate World Cup Goal. Dari Haaretz Online diakses pada 13 Desember 2022: http://www.haaretz.com/middle-east-news/.premium-1.662489
Irfan, N. (2022). Penyebab 558 Orang Tetiba Jadi Mualaf saat Ajang Piala Dunia 2022 Qatar, Ada Sosok Berpengaruh Ini. Dari bondowoso.jatimnetwork.com diakses pada 12 Desember 2022: https://bondowoso.jatimnetwork.com/olahraga/pr-1825763266/penyebab-558-orang-tetiba-jadi-mualaf-saat-ajang-piala-dunia-2022-qatar-ada-sosok-berpengaruh-ini?page=2
ADVERTISEMENT
Safanja, H. (2022). Isi Goodie Bag Barang Barang Mewah, Berapa Harga Tiket Piala Dunia 2002?. Dari Liputan6.com diakses pada 5 Desember 2022: https://www.liputan6.com/citizen6/read/5131136/isi-goodie-bag-barang-barang-mewah-berapa-harga-tiket-piala-dunia-2022
Syihab, Q. (2018). Islam yang Saya Anut. Jakarta:Lentera Hati. h.26-28.