Mahasiswa Ekonomi Syariah UNPAM Hadiri Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF)

2024 Di JCC Jakarta

Mahasiswa Ekonomi Syariah Unpam (sumber: Dokumen pribadi)

TANGSEL, EKONOMI SYARIAH UNPAM. Mahasiswa Ekonomi Syariah Universitas Pamulang (Unpam) bersama Forum Silaturahmi Studi Ekonomi Islam (FoSSEI) berperan aktif dalam mendorong pertumbuhan ekonomi syariah melalui acara FoSSEI Motivation Talks: yang digelar pada 31 Oktober 2024 di Hall Nuri 1-2, Convention Center (JCC) Jakarta. Acara ini merupakan bagian dari Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2024 dan mengangkat tema "Shariapreneurship: Sharia Entrepreneur, Siapa Takut!".

Kegiatan ini terbuka bagi seluruh kader FoSSEI serta masyarakat umum. Mengusung semangat Gerakan Generasi Sadar Halal, kegiatan ini menjadi ajang untuk memperkuat komitmen mahasiswa dan peserta dalam menerapkan nilai-nilai syariah dalam kehidupan sehari-hari dan dunia bisnis.

Sejumlah pembicara dari jajaran pengurus FoSSEI dan praktisi bisnis syariah hadir untuk berbagi wawasan dan pengalaman. Hadir Achmad Iqbal -Sekretaris Jenderal KA-FoSSEI, yang berperan penting dalam pengelolaan organisasi, serta Bu Mega Oktaviani-Sekretaris Bidang Ahli dan Profesional yang juga merupakan dosen dan pembina KSEI SEF di Universitas Gunadharma. Turut hadir pula Yusuf Sahroni dan Syahid Irfan Mubarak dari Komite Layanan Dukungan Bisnis KA-FoSSEI, yang siap berbagi wawasan terkait dukungan bisnis dalam pengembangan ekonomi syariah.

Acara dibuka oleh Mohammad Ali Ramadhan-Presidium Nasional FoSSEI, dan dipandu oleh Galih Abdul Rozaq sebagai moderator. Annisa Kartika Ocktavia dari Badan Pengurus Nasional FoSSEI bertindak sebagai Master of Ceremony, sementara Rizqi Aulia Wildan Haqqi membuka acara dengan lantunan ayat suci sebagai Qori.

FoSSEI Motivation Talks dirancang untuk menginspirasi dan memotivasi mahasiswa, khususnya dari kampus-kampus seperti Universitas Pamulang, agar berani memulai usaha berbasis nilai-nilai syariah. Semangat ini diharapkan mampu mencetak shariapreneur muda yang tidak hanya berdaya saing, tetapi juga berkomitmen menjalankan bisnis dengan etika syariah.

Melalui berbagai program yang difasilitasi FoSSEI, Mahasiswa Ekonomi Syariah UNPAM berupaya mengintegrasikan konsep ekonomi syariah dalam kurikulum dan kegiatan kampus. Kehadiran mahasiswa Ekonomi Syariah Unpam dalam acara ini menunjukkan antusiasme mereka untuk berkontribusi dalam mengembangkan bisnis halal di Indonesia.

Foto Pemateri FoSSEI (sumber: Dokumen pribadi)

Ibu Mega Oktaviani mengingatkan bahwa setiap manusia memiliki tanggung jawab untuk mengendalikan rasa yang ada dalam diri, seperti rasa malas, sedih, dan galau. Beliau menegaskan bahwa hanya diri kita sendiri yang bisa mengatasi semua perasaan tersebut, bukan orang lain. ”Ketika menghadapi kegagalan, kitalah yang memiliki kemampuan untuk bangkit. Jadi Jangan mudah menyerah," pesan beliau.

Kak Yusuf Sahroni menggunakan analogi telur dan bola untuk menggambarkan pilihan sikap saat menghadapi masalah. "Jika kalian memilih menjadi telur, saat tertimpa musibah, kalian akan mudah jatuh dan 'pecah'. Namun, jika memilih menjadi bola, saat dilempar, bola akan memantul kembali. Kalian akan mampu bangkit dari kegagalan," tuturnya. Beliau mengajak para pemuda untuk memiliki semangat tinggi dan jiwa pantang menyerah.

Kak Syahid Irfan Mubarok menambahkan dengan nasihat untuk bersusah payah di awal sebagai bagian dari proses menuju kesuksesan. "Lelah dan sakit sekarang akan membawa kebahagiaan di kemudian hari", ujarnya dengan penuh semangat. Ia mendorong peserta untuk menjadikan rasa sakit dan kecewa sebagai motivasi dalam mencapai tujuan.

Sebagai bagian dari ISEF 2024, FoSSEI Motivation Talks menjadi wadah penting untuk memperkuat sinergi antara dunia pendidikan dan industri halal. Melalui acara ini, Universitas Pamulang bersama FoSSEI menegaskan komitmennya untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademis, tetapi juga berkontribusi nyata dalam pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.

Penutupan acara dengan sesi tanya jawab dari Sofa Mahasiswa UNPAM dan M. Amir (Kasei).Dalam acara ini, beberapa pembicara menyampaikan pesan berharga yang memberikan dorongan semangat kepada peserta untuk tidak mudah menyerah dan terus berusaha menghadapi berbagai tantangan kehidupan.

Liputan: Muhammad Fahmi Shidiq , Dayang Intan Sakila (Mahasiswa Ekonomi Syariah UNPAM)