Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Alam Papua Sumber Hidup Suku Damal
6 Desember 2024 15:07 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari aulcyy tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Ketika peradaban terus bergulir dan zaman semakin maju berkat perkembangan teknologi, di perbatasan wilayah Indonesia masih ada suku yang teguh menjaga tradisi dan kearifan lokal. Mereka adalah Suku Damal yang dikenal hidup selaras dengan alam, namun harus bertahan menghadapi arus modernisasi di era globalisasi agar tidak kehilangan jati diri dan budaya.
ADVERTISEMENT
Mari menengok Suku Damal sebagai salah satu suku asli yang mendiami wilayah pegunungan tengah Papua. Suku Damal secara geografis terletak di Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah, tepatnya di kawasan Beoga. Suku ini memiliki kehidupan yang sangat erat dengan alam, terutama di kawasan pegunungan tinggi yang menjadi bagian dari rumah mereka.
Orang Damal dipercaya berasal dari daerah Mepingama di Lembah Baliem, Wamena. Suku ini awalnya dipimpin oleh Simon Hilapok yang selama ini turut membantu Koramil 1710-02/Timika dalam pembangunan di Kwamki, Narama. Selain itu, Simon Hilapok juga membantu Koramil dalam mengatasi setiap gejolak sosial yang timbul di masyarakat.
Dari sekian banyak masalah yang timbul di Suku Damal, salah satu peristiwa yang menyebabkan perseteruan hebat adalah konflik Suku Damal dengan perusahaan besar, PT Freeport Indonesia. Suku Damal merasa operasi tambang skala besar dapat menimbulkan kerusakan lingkungan secara signifikan, seperti pencemaran sungai, kerusakan hutan, dan dampak buruk terhadap keanekaragaman hayati.
ADVERTISEMENT
Ketegangan tersebut berlangsung selama beberapa dekade sejak kehadiran perusahaan PT Freeport Indonesia di Papua pada tahun 1967. Bila menyoroti kehidupan di Suku Damal, mereka memiliki kearifan lokal yang kaya, dengan tradisi yang mencerminkan penghormatan terhadap leluhur dan lingkungan sekitar. Mengingat, Suku Damal mengandalkan pertanian, tambang, dan berburu sebagai mata pencaharian utama.
Bahkan, penghormatan Suku Damal terhadap alam tercermin melalui ritual adat yang dilakukan untuk menjaga keseimbangan hubungan antara manusia dan alam. Memanfaatkan alam dengan baik merupakan prinsip utama yang dipegang Suku Damal, agar kekayaan alam tetap terjaga untuk generasi mendatang.
Rasa peduli Suku Damal terhadap alam juga dapat kita lihat saat mereka menyuarakan keprihatinan tentang alam Papua yang terus dikeruk habis-habisan, pada tahun 2017 sampai 2020. Upaya pemberontakan yang dilakukan Suku Damal untuk menjaga alam leluhurnya agar tidak dimanfaatkan secara membabi buta oleh segelintir pihak yang hanya mengutamakan keuntungan pribadi.
ADVERTISEMENT
Menurut orang Suku Damal, kekayaan alam Papua bukan hanya sekadar sumber penghidupan. Tetapi, tempat untuk mereka menghargai anugerah hidup dari Sang Pencipta. Bagi Suku Damal, alam harus dirawat dan dijaga, bukan dieksploitasi secara serakah oleh tamaknya tangan manusia.